Kewenangan SMA dan SMK Pindah ke Provinsi Masih Simpang Siur

Kewenangan SMA dan SMK Pindah ke Provinsi Masih Simpang Siur
Zulkarnain
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pengambil alih Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat dan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) se Kota Pekanbaru yang akan pindah ke provinsi pada September tahun 2016 ini, ternyata masih simpang siur.
 
Hal itu dikatakan oleh Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Zulkarnain, kepada wartawan, saat ditemui di DPRD Kota Pekanbaru, Selasa, 2 Agustus 2016. 
 
Menurut politisi dari PPP ini, kewenangan tersebut belum pasti, karena terganjal persoalan hukum yang belum selesai.
 
“Ketuntasan (pengambil alih) itu belum. Ada yang mengajukan gugatan di PTUN. Baik PTUN maupun MK belum memutuskan apakah tetap di Provinsi atau Kota Pekanbaru,,” kata Zulkarnain,
 
Soal pengambilan alih kewenangan itu, menurutnya tidak menjadi persoalan. Bila diambil alih oleh Pemerintah Provinsi Riau, itu lebih baik karena Anggaran nya lebih besar dan mencukupi.
 
“Tapi seyogya nya, persoalan SMA dan SMK itu Kota lebih paham, dalam hal ini Pemko Pekanbaru yang lebih tahu, apakah itu kekurangan dan jumlah guru, jumlah siswa dan ukuran sekolahnya,” paparnya.
 
Pengambilan alih kewenangan itu juga menurutnya, telah diatur dalam Undang-Undang yang tertinggi di Pemerintah Pusat. Baginya, tidak ada yang bisa membatalkan aturan yang telah ditetapkan itu nantinya.
 
“Yang jelas kemana pun kita siap, ke kota tidak masalah, prov juga tidak apa-apa,” terangnya.
 
Selain aset sekolah, pengambilan alih itu juga termasuk didalamnya tenaga pengajar telah masuk didalamnya. Baik itu Guru Tidak Tetap (GTT), Guru Honor Komite dan Guru K3 yang ada di Kota Pekanbaru.
 
“Mulai dari perangkat sampai SDM semua dialihkan ke Provinsi. Apalagi status GTT saat ini jumlahnya tidak terlalu banyak. Apapun statusnya (guru) harus turut diperhatikan, dengan APBD lebih besar, mereka (guru) tidak kekurangan perhatian lagi dari kota dan tidak menimbulan persoalan baru,” pungkasnya. (R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index