DUMAI (RIAUSKY.COM) - Sebanyak 60 paket kegiatan pengadaan barang dan jasa Pemerintah Kota Dumai senilai Rp69,314 miliar sudah selesai proses tender.
Persentasenya sekitar 76,9 persen dari total 78 paket yang diluncurkan tahun 2016 ini.
Ketua Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pemkot Dumai Fauzi Efrizal menyebutkan, dari rencana awal pembiayaan sebesar Rp75,227 miliar, 60 paket tersebut akhirnya dilelang dan bisa menghemat anggaran Rp5,9 miliar.
Sementara sekitar 18 paket kegiatan hingga kini belum selesai dilelang karena panitia pelelangan masih menunggu kelengkapan dokumen rencana kerja dari instansi bersangkutan, seperti Dinas Pendidikan dan Dinas Pekerjaan Umum.
"Panitia lelang sudah menyelesaikan tender 60 paket kegiatan senilai Rp69,314 miliar dari total 78 proyek," kata Fauzi kepada pers, Jumat, 12 Agustus 2016.
Kepada instansi yang belum merampungkan dokumen diharapkan dia agar secepatnya menuntaskan dan mengajukan ke panitia lelang supaya program pembangunan daerah dapat terlaksana tepat waktu dan sesuai target kerja.
"Kita harap instansi yang belum menyerahkan dokumen rencana kerja agar secepatnya menyampaikan ke panitia lelang supaya proses tender bisa rampung," ungkapnya.
Untuk pelaksanaan pelelangan ini, Pemkot Dumai membentuk empat kelompok kerja dalam Unit Layanan Pengadaan guna mengejar target penyelesaian program pembangunan hingga akhir tahun.
Sebelumnya, pemerintah daerah sudah membentuk tiga pokja yang membidangi pelelangan pengadaan, kontruksi dan konsultan, namun karena kebutuhan maka dilakukan penambahan jadi empat pokja.
"Pembentukan pokja empat ini memang kebutuhan pemerintah untuk menyelesaikan proses tender mengingat waktu tinggal sedikit jelang akhir tahun, dan kepanitiaan sudah disahkan oleh wali kota," jelasnya. (R02/MC)
Listrik Indonesia
