BAGANSIAPIAPI (RIAUSKY.COM) - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karlahut) di kebun sawit yang ada di desa Putat kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir, membuat puluhan jajaran Anggota Polisi dari Polda Riau, terjun dan memadamkan 38 titik api.
Satu kompi polisi dari Dalmas Polres Rokan Hilir, Dua Satuan setingkat peleton sebanyak 50 orang dari Mako Brimob dan 20 anggota TNI AD, diturunkan selama 2 hari untuk memadamkan titik api tersebut.
“Sudah dua hari yang lalu, kebakaran di sini (kecamatan Tanah Putih). Anggota kita masih berusaha memadamkan api,” kata Kapolda Riau Brigjen Pol Supriyanto, saat berbincang dengan wartawan, Senin, 15 Agustus 2016.
Kebakaran di lokasi tersebut, lanjutnya, rata-rata merupakan kebun sawit milik masyarakat yang berkarakteristik gambut. Polisi masih belum mengetahui siapa pelaku pembakaran lahan di lokasi tersebut. Namun, sejauh pantauan yang dilakukan, sekitar 20 hektar kebun masyarakat di Kecamatan Tanah Putih, hangus terbakar.
“Rata-rata yang terbakar kebun sawit pada posisi buah pasir. Sangat disayangkan, sudah saatnya mau panen malah terbakar,” ungkap Supriyanto.
Dijelaskannya lagi, lahan kebun sawit tersebut, banyak yang semak dan sengketa antar masyarakat. Sebab, lahan di daerah itu masih banyak sekali yang bermasalah dengan legalitas status.
“Bisa jadi, dominan itu (sengketa) yang menjadi penyebab terjadinya kebakaran lahan, dan ini yang masih diselidiki karena tidak ada yang mengaku siapa pemilik lahan,” pungkasnya.
Saat ini, Supriyanto masih berada di lokasi kebakaran hutan dan lahan didampingi Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, Kasat Brimob Polda Riau Kombes Pradah Pinunjul, Kapolres Rokan Hilir AKBP Posma Lubis, Komandan Kompi AKBP Laode Proyek, Kasubdit IV Tipidter Ditreskrimsus. (R04)
Listrik Indonesia
