Dari 1.000 Ton Gula Pasir, Baru Setengahnya yang Dikirim ke Riau

Dari 1.000 Ton Gula Pasir, Baru Setengahnya yang Dikirim ke Riau
Gula bulog
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Untuk menekan harga gula yang tinggi di Provinsi Riau. Akhirnya, Bulog Riau mendapat pasokan gula pasir asal Thailand sebanyak 500 ton. 
 
Bulog Divre Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) mendatangkan gula impor tersebut dari Jakarta dan Medan.
 
"Totalnya ada 500 ton. Kita datangkan dari dua tempat. Dari Jakarta 300 ton dan Medan 200 ton," kata Kepala Bagian (Kabag) Humas Bulog Riau dan Kepri, Hendra Gunafi, Jumat, 19 November 2016.
 
Ia mengatakan Bulog Riau dan Kepri mengusulkan 1000 ton gula pasir ke pemerintah pusat, hanya saja yang diakomidir saat ini baru 500 ton. Pasokan gula pasir yang akan datang ini untuk mengintervensi pedagang yang memainkan harga gula.
 
"Selain meredam kenaikan harga gula, ini juga bentuk intervensi harga pasar oleh pemerintah. Karena gula pasir yang kita jual hanya Rp13 ribu per kilogram saja," terangnya.
 
Seperti diketahui, saat ini gula pasir di Pekanbaru yang biasa dijual Rp 11 ribu per kilogram merangkak naik ke angka Rp18 ribu per kilogram. Diperkirakan, pasikan gula akan datang dalam minggu ini.
 
"Kita perkirakan dalam minggu ini sudah sampai," sebutnya.
 
Bulog juga rencanakan bekerjasama dengan masyarakat dan juga koperasi sebagai tempat menjual komoditi ini. Pihaknya juga akan menggelar operasi pasar (OP) gula pasir.
 
"Kita batasi dan kita awasi jangan sampai orangnya yang itu-itu membeli. Khawatir akan ada celah spekulan dan aksi ambil untung membeli gula bulog Rp13 ribu untuk dijual dengan harga pasar Rp 18 ribu," tutupnya. (R05)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index