MERANTI (RIAUSKY.COM)- Bayi anak dari pasangan Sukaria (26) dan Eniwati (20) yang terlahir dengan kondisi usus berada di luar perut akhirnya meninggal dunia.
Bayi malang tersebut dilaporkan meninggal dunia Sabtu, 20 Agustus 2016 malam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad Pekanbaru sekitar pukul 22.00 WIB.
Belum diperoleh keterangan resmi dari pihak rumah sakit terkait penyebab meninggalkan bayi malang asal Desa Lukun, Kecamatan Tebingtinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti.
Sukaria, ayah bayi malang tersebut, saat dikonfirmasi wartawan di Pekanbaru membenarkan perihal meninggalnya sang buah hati. ''Ya, meninggal malam tadi sekitar pukul 22.00 WIB,''ungkap Sukaria, Ahad, 21 Agustus 2016.
Direncanakan jenazah bayi malang yang sudah sekitar satu bulan dirawat di RSUD Arifin Ahmad ini akan dimakamkan di kampung halaman keluarga di Lukun.
"Sekarang kami dalam perjalanan pulang," kata Sukaria yang mengaku telah tiba di Tanjung Buton Siak .
Seperti diberitakan sebelumnya, Bayi yang lahir pada, Selasa, 19 Juli 2016 sekitar pukul 04.00 WIB itu lahir dengan kondisi tidak wajar, yakni dengan memiliki usus di luar perutnya. Bayi itu juga dilahirkan secara normal dikampungnya dengan bantuan bidan di Desa setempat.(R03)
.jpeg)
