Pemko Bentuk Tim Khusus untuk Relokasi PKL Teratai

Pemko Bentuk Tim Khusus untuk Relokasi PKL Teratai
Azwan
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pemerintah Kota Pekanbaru tim membentuk tim gabungan untuk penertipan tahap kedua. Hal ini untuk khusus melakukan relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) pasar teratai ke pasar Higienis.
 
"Saya sudah dapat perintah menjadi ketua tim penertiban pasar Teratai, ada Satpol -PP, Dispas, Dishub dan Dinas Kebersihan didalamnya," kata Asisten I Kota Pekanbaru Azwan di Pekanbaru, Selasa, 23 Agustus 2016.
 
Azwan menjelaskan dibentuknya tim gabungan ini untuk melakukan penertipan terhadap para PKL yang kini masih berjualan di trotoar dan badan Jalan Teratai dan seputar pasar Kodim.
 
"Kemarin tim sudah rapat untuk merancang upaya pemindahan PKL ke dalam gedung pasar yang sudah disediakan," katanya.
 
Ada dua gedung pasar yang akan jadi lokasi relokasi pedagang yakni pasar Higenis yang baru dibangun, dan gedung C pasar Senapelan yang dulunya diperuntukkan bagi pedagang harian.
 
Upaya relokasi ini, jelas Azwan sudah mulai dilakukan sebulan lalu lewat satker terkait yakni Dinas Pasar. Namun tidak berhasil dan pedagang yang sudah masuk berjualan di pasar Higenis kembali keluar berdagang di badan jalan Teratai.
 
Tim ini jelas dia nantinya tetap akan bekerja secara persuasif diawalnya untuk merelokasi para pedagang agar berjualan di dalam gedung pasar. Sembari melakukan sosialisasi kepada PKL juga pembeli.
 
"Kalau PKL kami tertipkan maka pembeli juga akan kami bina dan larang agar tidak berbelanja ditepi jalan," tegas Azwan.
 
Ia menambahkan tim juga akan menerbitkan edaran untuk disebarkan kepada para PKL dan masyarakat.
 
Memang diakui dia untuk membersihkan pasar Teratai dari PKL butuh waktu, tidak semudah yang dibayangkan.
 
Namun ia berjanji dengan tim gabungan ini nantinya maka pasar Teratai harus bersih dari PKL. "Saya dulu Kadis Pasar di Batam, dulu untuk menertipkan pasar Jodoh itu kami butuh waktu berbulan-bulan akhirnya berhasil juga," tegasnya.
 
Karena itu Azwan menambahkan jika cara persuasif tidak juga berhasil, maka pihaknya akan tegas. "Kami akan tempatkan petugas jaga tiap hari di lokasi untuk Teratai," katanya.
 
Ia juga meyakinkan jumlah kios dan los pasar didua gedung mencukupi untuk menampung semua PKL. Sehingga tidak ada alasan untuk tidak muat dan tak pindah.
 
"Data kami mencatat ada 550 kios dan los yang tersedia, sementara jumlah PKL seluruhnya sekitar 400an," tutupnya. (R05)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index