PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Menuju smart city, Pemko Pekanbaru sudah merancang beberapa kebijakan. salah satunya mempersiapkan prasarana pelayanan publik menggunakan perangkat smart card dan penyediaan 1.000 hotspot internet.
Setidaknya, sebanyak 1 juta smart card alias kartu pintar akan dibagikan secara gratis kepada masyarakat kota Pekanbaru.
''Kita sangat apresiatif untuk pengembangan smart city. Salah satu bentuknya, kita siapkan progrma menggunakan smart card yang bisa digunakan untuk semua kebutuhan publik,'' kata Firmansyah Eka Putra, Kepala Bagian Ekonomi Pembangunan yang juga Sekretaris Tim Pengembangan Smart City Pekanbaru saat menghadiri Roadshow The NextDev 2016 yang dilaksanakan Telkomsel di lantai 4 gedung Rektorat Universitas Riau, Selasa, 22 Agustus 2016.
Dijelaskn Eka, dengan kartu yang juga akan berfungsi sebagai ATM ini, warga Kota Pekanbaru tidak perlu lagi bersusah payah untuk mendaftar dalam pelayanan publik. ''Jadi, kalau mau berobat, tinggal diunduh datanya, langsung keluar nomor antre dan bisa berobat gratis di Puskesmas, itu salah satunya,'' ungkap Eka antusias.
Dikatakan Kepala LPSE Pekanbaru ini, selain menyiapkan smart card gratis, pihaknya juga akan menyediakan tak kurang dari 1.000 hotspot internet di seluruh pemukiman masyarakat. Bahkan sampai ke kampung-kampung.
''Saat ini sudah berjalan bersama Telkomsel 30 titik. Kita juga sudah mulai minggu ini 2 titik, mudah-mudahan sampai akhir tahun ini bisa tuntas 100 titik,'' ungkap Eka.
Apa yang dilakukan ini, dikatakan dia merupakan bagian dari program smart city Pemko Pekanbaru. Karena itulah, peran dari kemunculan aplikasi publik yang bisa dimanfaatkan akan sangat diharapkan. ''Mudah-mudahan dari The NextDev ini, akan lahir ide-ide segar tersebut,'' harap dia lagi. (R01)
Listrik Indonesia
