PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Menjelang hari raya Idul Adha 1437 H, (kurang lebih dua pekan lagi) harga daging sapi di Pasar Baru Pangkalan Kerinci masih stabil.
Di kalangan pedagang, harga daging sapi dibandrol Rp 130 ribu/kg. Harga ini sudah bertahan sejak sebelum lebaran Idul Fitri 1437 H lalu. Sedangkan harga ayam potong tetap tinggi bertahan diangka Rp 28 ribu/kg.
"Harga daging masih normal Rp 130 ribu per kilogramnya," kata Manda (37), pedagang sapi di Pasar Baru Pangkalan Kerinci, Rabu (24/82016).
Harga tersebut ulas Manda, sudah bertahan sudah cakap lama. Bahkan jauh sebelum lebaran Idul Fitri 1437 H lalu. "Tak ada kenaikan sejak raya Idul Fitri. Kemungkinan turun tak ada, begitu kecenderungan harga naik menjelang hari raya Kurban ini juga sangat tipis," ungkapnya.
Penyebabnya sebut Manda, daya beli masyarakat jauh menurun. "Lihat lah, penjualan kita sepi. Jadi kalau kemungkinan harga turun jauh, karena kalau turun lagi kita yang merugi. Sementara untuk melonjak harga menjelang lebaran juga tipis. Warga yang membeli sangat kurang," bebernya.
"Turunnya harga sawit dan karet sangat berpengaruh bang. Tengok sajalah harga sawit dan karet warga juga anjlok. Kalau harga komuditas itu naik, pedagang pun ikut senang, karena warga banyak belanja. Sekarang paling pedagang bakso yang rutin, kalau warga paling untuk dedek beberapa ons saja," imbuhnya.
Berbeda dengan harga ayam potong. Paska kenaikan menjelang Idul Fitri 1437 H lalu, harga ayam terus bertahan.
Menjelang lebaran lalu, harga ayam broiler ini naik menjadi Rp 28 ribu/kilogram. "Sekarang harganya masih Rp 28 ribu/kilogram. Tak ada bakalan turun nampaknya. Karena kita jual juga mempertimbangkan modal," kata Nedi, pedagang ayam di pasar yang sama di Pangkalan Kerinci.
Kata dia, namun ada perbedaan harga untuk ayam potong ini. "Jika beratnya sampai 1 kg, harganya Rp 28 ribu, namun diatas itu misal 1,5 kg maka harga perkilogram bisa Rp 26 ribu," terangnya.
Untuk konsumsi ayam potong lanjut Nedi masih stabil. "Ya masyarakat beli ayam biasa-biasa saja, masih normal," pungkasnya sambil sibuk melayani pembeli ayam di lapaknya tersebut. (R11)
Listrik Indonesia
.jpg)
