Ricuh di Selatpanjang, 3 Anggota Polres Meranti Tersangka, 13 Dibebastugaskan

Ricuh di Selatpanjang, 3 Anggota Polres Meranti Tersangka, 13 Dibebastugaskan
Suasana saat kericuhan di depan Mapolres Kepulauan Meranti beberapa hari lalu.

 

 
PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Tiga anggota Polres Meranti akhirnya ditetapkan sebagai tersangka terkait konflik berdarah di Kepulauan Meranti. Selain itu, 13 orang lainnya, termasuk Kapolres dibebastugaskan dari jabatannya.
 
Hal tersebut disampaikan saat Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Riau Brigjend Pol Supriyanto menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat Riau  khususnya warga Kabupaten Kepulauan Meranti terkait  insiden berdarah di Kota Selatpanjang, Kamis lalu.
 
"Saya minta maaf kepada semua pihak, barangkali ada hal hal yang kurang pas dan tidak berkenan dari anggota kami. Ke depan akan kita perbaiki agar menjadi lebih baik," tuturnya sebagaimana dilansir dari riauterkini, Ahad 28 Agustus 2016.
 
Kapolda berjanji akan menindak tegas anggotanya yang diduga telah menyalahi prosedur dalam proses penangkapan terhadap Apriadi Pratama, tenaga honorer Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kepulauan Meranti sehingga yang bersangkutan meninggal dunia, serta Is Rusli yang meninggal dunia saat terjadi aksi demonstasi dan pelemparan batu ke arah Markas Polres setempat. 
 
Bukti keseriusan Kapolda Riau itu bisa dilihat ditetapkannya 3 anggota Polres Kepulauan Meranti atas kedua insiden tersebut. Di samping itu, 13 anggota Polres yang lain termasuk Kapolres yang dibebastugaskan AKBP Asep Iskandar dan Kasat Reskrim Aditya Warman kini diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Riau. 
 
Dikatakannya, tak hanya sanksi ringan, sanksi terberat dengan Sidang Kode Etik Profesi Polri, dengan jeratan bisa dipecat dari institusi kini mengancam ke-16 anggota Polres Kepulauan Meranti tersebut.
 
"Tentunya dengan aturan hukum yang berlaku, terhadap siapapun yang bersalah kita akan berikan sanski Kode Etik, ataupun sampai ke tingkat pidana. Itu tetap kita lakukan, dan keseriusan kita bersama Div Propam Mabes Polri, sudah berlangsung," tegasnya.(R01/i)
 

Listrik Indonesia

#Polisi Meranti

Index

Berita Lainnya

Index