PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Ternyata anggaran perjalanan dinas beberapa Anggota DPRD Riau yang ada saat ini ada yang melebihi dari jumlah hari kerja yang ada per tahunnya.
Untuk di anggaran perubahan 2016 ini akan dilakukan rasionalisasi disesuaikan dengan kebutuhan yang sebenarnya.
Kepastian ini disampaikan oleh Sekrtaris Komisi A,Suhardiman Amby saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.
"Kita dari Komisi A sudah panggil Sekwan untuk melakukan penghitungan anggaran perjalanan dinas ini secara rasional. Hitung hari kerja kita sbenarnya berapa. Setahun itu ada 365 hari, dikurangi hari Minggu dan Sabtu. Efektifnya setahun itu ada 120 hari kerja, ternyata setelah kita lihat, ada beberapa anggota dewan itu yang perjalanan dinasnya melebihi hari kerja, bahkan ada yang sampai 500 hari per tahun", jelasnya.
Untuk itu menurut Politisi Hanura dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Kuntan Singingi (Kuansing) - Indragiri Hulu (Inhu) ini, untuk di anggaran perubahan 2016 yang sudah akan dilakukan pembahasan di awal September ini, dilakukan rasional disesuaikan dengan fakta atau berapa kemungkinan perjalanan dinas anggota dewan itu.
"Jadi anggaran itu kita tarik kembali diarahkan ke belanja publik. Apakah untuk pembuatan jalan, jembatan dan lainnya. Sehingga lebih bermanfaat, untuk apa anggaran itu parkir, lebih baik digunakan untuk kegiatan yang lebih bermanfaat yang memang masyarakat sangat membutuhkan itu", jelasnya lagi.
Ia mengakui kalau rasionalisasi ini akan bisa menghemat angaran mencapa Rp 20 miliar hinga Rp30 miliar tanpa mau menyebutkan berapa besaran anggaran perjalanan dinas satu orang anggota dewan. (R02)
Listrik Indonesia
