Begini Nih, Serunya Para LOOPers Kepo Nungguin Gokilnya Raditya Dika

Begini Nih, Serunya Para LOOPers Kepo Nungguin Gokilnya Raditya Dika
Peserta Coaching Clinics foto bersama Raditya Dika.
PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Bagi remaja kini, nama Raditya Dika tentunya sudah tak asing lagi. Bukan saja hebat dalam menghasilkan film dan novel-novel terlaris, dia juga jago dan super kreatif dalam banyak iven yang diikuti. 
 
Kemampuan Raditya Dika ini setidaknya ditularkan kepada 250 remaja se Sumatera Bagian tengah (Sumbagteng) ; Pekanbaru, Dumai, Padang dan Batam lewat coaching clinics yang dilaksanakan Telkomsel lewat label LOOPers Kepo. 
 
Mereka benar-benar bersemangat demi mendengarkan bagaimana ''si- Manusia Setengah Salmon'' itu mengocek pengetahuan mereka tentang talenta berkreasi dalam penggarapan film-film dengan latar belakang kehidupan sehari-hari. 
 
Para mentor pembuatan video berbagi suka duka program coaching clinics kepada 250 pelajar  se Sumbagteng.
 
''Radit...Radit...Radit...Radit...Radit...Radit...'' panggil mereka ketika menyaksikan kemunculan Raditya Dika di Hotel Grand Central Pekanbaru, Ahad, 4 September 2016.
 
Berkali-kali Raditya tak muncul, mereka pun sambil berdiri ingin segera komikus kenamaan itu muncul. Hingga akhirnya Raditya muncul dan membuat mereka pun tegak beridiri sekedar untuk melihat kedatangan Raditya yang super kocak tersebut. 
 
''Tadi saya diajarkan Bahasa Pekanbaru, kata Raditya sembari mencoba mengulang kalimat yang ia maksud sembari terbata-bata. Awak Baliak ke Pekanbaru','' kata Raditya. 
 
Semoga artinya ''Saya akan baik-baik saja,'' ungkap Radit yang spontan membuat remaja Pekanbaru terpingkal-pingkal. 
 
GM SCS Telkomsel Ismu Widodo saat memaparkan coaching Clinics LOOP Kepo.
 
GM SCS Telkomsel Sumbagteng, Ismu Widodo menyebutkan, Raditya Dika menjadi salah seorang mentoring tetap yang didatangkan Telkomsel untuk mengasah kreativitas para remaja kreatif yang akan bertarung pada iven kreatif yang dilaksanakan Telkomsel.
 
Dengan coaching clinics ini, Telkomsel ingin menggugah remaja bukan saja sebagai pengguna, penonton, tapi sebagai pencipta. 
 
"Saat ini, tidak ada bedanya, teman-teman yang ada di Duri dengan di pekanbaru. Semua daerah telah terjangkau layanan telekomunikasi Telkomsel. Duri punya 4G, Pekanbaru punya 4G, jadi, jangan takut kalah. Buktikan, kalau di daerah pun kita, tidak kalah dengan Jakarta, apaupun Pekanbaru. Telkomsel support untuk remaja bisa berkreasi,'' gugah Ismu.
 
Pada gelaran LOOPers Kepo tahun ini, ada beberapa tema yang diangkat, yakni drama, horor, sport, music, fashion dan komedi. 
 
''Pesertanya adalah sekolah-sekolah yang ada. Mereka diseleksi untuk dapat bersaing hingga se Indonesia. Video terbaik selain mendapatkan hadiah, juga mendapat ksempatan untuk mengikuti coaching clinics seperti ini,''kata Ismu.(R01)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index