PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Rencana Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru membangun hotel bintang lima dengan spesifikasi 12 lantai di eks bangunan Plaza Sukaramai (Ramayana) yang terbakar, DPRD Pekanbaru tidak mempersoalkan. Namun, Pemko diingatkan agar membenahi pedagang yang saat ini tertimpa musibah.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amril SH, kepada wartawan, Rabu, 7 September 2016, mengatakan bahwa segala kebijakan mengenai konsep pembangunan, sepenuhnya berada di Pemko Pekanbaru, tapi dia meminta agar para pedagang yang tertimpa musibah saat ini, dibenahi dan diberikan tempat yang representatif.
“Sampai kapan mereka di TPS, berikan mereka (pedagang,red) tempat yang representatif dan transaksi yang menjamin terhadap jual beli sehingga bisa menjamin masa depan hidup mereka,” Kata Roni, ditemui di DPRD Kota Pekanbaru.
Roni meminta Pemko terutama Dinas Pasar, untuk segera menyelesaikan persoalan pedagang dari TPS ke bangunan permanen. Setelah persoalan penting ini selesai, terserah konsep apa yang diinginkan Pemko nantinya tidak menjadi persoalan.
“Bangun hotel pun tak masalah, tapi selesaikan problem pedagang, karena kondisinya sangat menyedihkan dan gersang. Belum biaya yang dikenai memberatkan, berikan tempat representatif, seperti di basemant di revitalisasi dan dibuat senyaman mungkin,” pintanya.
Roni mengingatkan dalam mengatasi pedagang Pemko diminta arif dan bijaksana. Tidak mengikuti keinginan hati dan tidak memperdulikan nasib para pedagang ini.
“Jangan seperti kemarin, tempat parkir basement dijadikan tempat berdagang tidak ada yang bilang nyaman. Itu terpaksa semua,” jelasnya. (R04)
Listrik Indonesia
