Diikuti 8 Sekolah, RAPP Gelar Pelatihan Pelita Guru Mandiri

Diikuti 8 Sekolah, RAPP Gelar Pelatihan Pelita Guru Mandiri
Sebanyak 32 guru mengikuti Training of Trainer (ToT) Pelita Guru Mandiri di SDN 007 Teluk Paman Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar 21 hingga 24 September 2016
LIPATKAIN (RIAUSKY.COM) - Pelatihan untuk meningkatkan kualitas guru sangat diperlukan agar mutu pendidikan menjadi lebih baik. 
 
Menurut Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kecamatan Kampar Kiri Dinas Pendidikan Kabupaten Kampar, Jasri MPd, pelatihan tersebut tidak hanya dilakukan oleh pemerintah  saja, tetapi juga perlu didukung oleh pihak swasta.
 
Hal tersebut ia sampaikan saat membuka acara Training of Trainer (ToT) Pelita Guru Mandiri di SDN 007 Teluk Paman Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar yang diadakan Tanoto Foundation bersama sejumlah mitra bisnisnya seperti PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
 
Kegiatan yang diikuti oleh 32 peserta dari delapan sekolah dampingan Tanoto Foundation yaitu SDN 001 Lipat Kain, SDN 005 Lipat Kain, SDN 007 Teluk Paman, SDN 024 Teluk Paman, SDN 002 Kuntu, SDN 011 Kuntu, SDN 006 Kuntu dan SDN 008 Kuntu  ini mulai dilaksanakan  pada Rabu (21/9) hingga sabtu (24/9). 
 
Jasri mendukung adanya pelatihan ini sebagai bagian dari peningkatan kualitas para guru di kabupaten Kampar.
 
“Kami apresiasi pihak Tanoto Foundation dan RAPP telah memberikan pelatihan ini karena dapat meningkatkan kualitas para guru. Besar harapan kami supaya pelatihan ini juga dapat diikuti oleh guru-guru dari sekolah lain di Kabupaten Kampar,” ujarnya.
 
Training Spesialis Tanoto Foundation, Donisius Sasmoyo Hermawan mengatakan pelatihan ini adalah komitmen Tanoto Foudation untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kualitas guru yang berkelanjutan. 
 
Hal ini dibuktikan melalui berbagai cara, salah satunya adalah program pelatihan guru mandiri (PGM) yang sudah dilakukan sejak tahun 2012 yang bertujuan untuk menghasilkan guru yang MANDIRI (Mantap, Andal, Niat, Dermawan, Intelektual, Ramah dan Integritas).
 
“Lebih banyak guru yang dilatih maka akan menghasilkan guru yang juga berkualitas. Hal ini tentu turut meningkatkan kualitas pendidikan dapat meningkat lebih cepat,” ujarnya.
 
Lanjut Donisius, Tanoto Foundation saat ini menjadikan 8 (delapan) sekolah dampingan ini sebagai sekolah percontohan bagi sekolah – sekolah lain yang berada di Kecamatan Kampar Kiri. Sebelumnya, Tanoto Foundation juga melibatkan pengawas dan kepala sekolah yang berasal dari tujuh kecamatan yang berada di wilayah operasional RAPP untuk ikut serta mengikuti pelatihan supervisi pembelajaran yang aktif dan efektif. (RLS)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index