PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Bupati Pelalawan HM Harris mengaku terkejut, proyek Rp3,2 Miliar untuk Puskesmas Rawap Inap di Kecamatan Bandar Petalangan dibatalkan Pemprov Riau. Pasalnya tidak jelasnya status sertifikat dan surat hibah.
Atas dibatalkanya proyek ini, bupati minta Dinas Kesehatan untuk meingkatkan kinerja dan meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait.
"Dinas kesehatan jangan banyak komentar, peluang untuk membangun puskesmas dengan anggaran Pemerintah Provinsi Riau tahun 2016 sebesar Rp3,2 miliar pupus lantaran ketidaksiapan Dinas Kesehatan, apalagi dari dialog di Bandar Petalangan tergambar jelas Perkara ADM saja, Dinas Kesehatan tidak mampu menyesaikan. Ini kan pertanda tidak jalanya koordinasi diantara mereka dan instansi terkait," ungkap bupati dengan kesal.
Dilanjutkan bupati lagi, dengan nada kesal, alih-alih meningkatkan kinerja malah berkoar-koar tidak ada hasil.
"Inikan ngak benar lagi, yang rugi bukan mereka, disini yang dirugikan kan masyarakat, jadi saya ingatkan jangan mencari kebenaran, jelas kemampuan dan kenerja masih melempem, kedepan dalam penyusunan SOTK kita lakukan evaluasi total," tutup HM Harris. (R11)
Listrik Indonesia
