TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM)- Menciptakan suasana kondusif, aman dan bebas dari penyakit masyarakat, Sabtu, 15 Oktober 2016 malam, tim yustisi gabungan Satpol Pamong Praja, Kepolisian dan TNI melakukan penggerebekan sejumlah hotel dan wisma di Kota Tembilahan.
Hasilnya, sebanyak enam pasangan diduga mesum berhasil diamankan di hotel, wisma juga kos-kosan di Kota Tembilahan. Selain itu, aparat juga mengamankan sembilan orang warga yang didapati tidak memiliki identitas kependudukan di Pasar Kelapa Gading.
Disamping itu, aparat juga berhasil mengamankan puluhan b otol minuman keras yang didapati beredar di salah satu tempat hiburan malam.
Kepala Satpol PP Indragiri Hilir, TM Syaifullah, kepada wartawan, Ahad, 16 Oktober 2016 malam menyebutkan, penggerebekan dilakukan secara rahasia di beberapa lokasi dengan tujuan menghindari kebocoran.
Pihaknya melakukan penggerebekan karena banyaknya laporan masyarakat yang resah dengan praktik penyakit masyarakat.
"Kami mengamankan enam pasang diduga mesum yang diamankan dari kost-kostan, hotel dan wisma di Tembilahan. Sedangkan sembilan orang yang tidak memiliki identitas kita amankan di Pasar Kelapa Gading," sebut TM Syaifullah siang tadi.
Saat itu, pihaknya masih melakukan penyidikan. Untuk saat ini masih pemanggilan keluarga para pasangan yang diamankan dan begitu juga dengan yang tidak bisa menunjukan identitas.
Mengenai penindakan tegas, pihaknya saat ini masih menunggu SOP dan ditargetkan awal tahun depan baru bisa dilaksanakan penindakan tipiring.
"Saat ini masih SOP-nya belum keluar. Tidak muluk-muluk untuk tahun depan. Saat ini sedang disusun, mudah-mudahan tahun depan bisa tipiring. Karena saat ini kita juga telah memiliki Penyidik PNS (PPNS) sebanyak 6 orang," tuturnya.
Pada razia tersebut, tim mengerahkan 115 personil yang terdiri dari Satpol PP, TNI dan Polri. Saat razia, sempat tampak Waka Polres Indragiri Hilir.(R17/i)
Listrik Indonesia
.jpg)
