MANTAP... Kajian Akademik Masih Dilakukan, Izin Alfamart di Rohul Sudah Terbit

MANTAP... Kajian Akademik Masih Dilakukan, Izin Alfamart di Rohul Sudah Terbit
Ilustrasi gerai Alfamart.
PASIRPANGARAIAN (RIAUSKY.COM)- Pemberian izin pendirian gerai retail Alfamart oleh Pemkab Rohul menuai protes dari masyarakat. Bahkan, puluhan mahasiswa menggelar demonstrasi menentang putusan Plt Bupati Rohul, H. Sukiman yang sudah memberikan 15 izin pendirian gerai Alfamart.  
 
Meski Sukiman dihapan mahasiswa mengaku sudah melakukan kajian ke Kabupaten Sleman, namun ternyata kajian akademik pemberian izin tersebut belum dilakukan. Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Rohul, Tengku Rafli Armien mengatakan, pendirian retail Alfamart masih menunggu kesimpulan dari kajian akademik dampak ekonomi.
 
Menurutnya, kajian akademik melibatkan perguruan tinggi. Setelah kajian selesai baru ada kesimpulan, apakah retail toko modern tersebut bisa didirikan atau belum. Namun sejauh ini, kajian itu belum dilakukan. "Namun untuk kajian (akademik) membutuhkan dana. Kita sendiri belum punya dana," ujar Tengku Rafli dikutip dari riauterkini, Selasa kemarin.
 
Untuk kajian akademik mengetahui dampak ekonomi, kata Tengku Rafli, Diskoperindag Rohul rencananya akan menggandeng Universitas Pasir Pengaraian atau UPP Rohul. "Kita sudah menghubungi mereka (UPP). Kalau mereka tak siap kemungkinan kita pakai universitas di Pekanbaru," ulas Tengku Rafli.
 
Ketua Lembaga Adat Melayu atau LAM Rohul ini mengakui, selama kesimpulan kajian akademik belum ada, gerai Alfamart belum bisa berdiri. Karena setelah ada hasil kajian baru keluar izin dari Badan Pelayanan Terpadu Perizinan dan Penanaman Modal (BPTP2M) Rohul.
 
Diungkapkan, seharusnya setiap izin yang berhubungan dengan perdagangan harus ada izin Diskoperindag Rohul, namun selama ini dinasnya dianggap tidak pernah ada. Anehnya, untuk rencana pendirian belasan gerai Alfamart yang tersebar di hampir seluruh kecamatan, Diskoperindag Rohul baru dilibatkan.(R01/i)

Listrik Indonesia

#Rokan Hulu

Index

Berita Lainnya

Index