Nekat Lintasi Pos Gurindam Berbonceng Lima

Ya Ampun, Aksi Suku Kubu Jambi Ini Bikin Pak Polisi Bingung

Ya Ampun, Aksi Suku Kubu Jambi Ini Bikin Pak Polisi Bingung
Suku pedalaman Jambi nyasar di pertigaan Jalan Sudirman-Tuanku Tambusai Pekanbaru, Ahad (18/10/2015) sore.
PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Aparat kepolisian di Posko Gurindam, pertigaan Jalan Sudirman-Tuanku Tambusai Pekanbaru dibuat bingung. Tiba-tiba saja, tiga unit sepeda motor tanpa pelat nomor polisi dengan penumpang masing-masing 5-7 orang lengkap dengan karung berisi kebutuhan hidup dan ubi-ubian melintas dihadapan mereka.
 
Dengan wajah terbingung-bingung, mereka yang terdiri dari orang tua, anak-anak itu berhenti ketika distop oleh aparat kepolisian yang juga heran dengan kenekatan mereka melintas di kawasan protokol kota Pekanbaru itu tanpa kelengkapan apapun dan berboncengan lebih dari dua orang. 
 
Syukurnya, mereka masih bisa berbahasa Indonesia, sehingga, ketika ditanyakan apa yang mereka lakukan, mereka menjawab kalau mereka sedang mencari jalan pulang ke Muara Jambi setelah sebelumnya sempat 'minggat' dari pedalaman hutan Jambi yang saat ini dilaporkan masih terbakar. 
 
"Semula kami bingung juga, kok ada yang nekat masuk kawasan tertib lalu lintas, berboncengan anak beranak tanpa helm. kami juga baru kali ini melihat seperti ini," ungkap Brigadir Agus Prianto didampingi Bripka Dendi Sandra sembari tersenyum mengingat peristiwa tak lazim itu kepada wartawan.
 
Dua anggota satlantas yang mencoba memberikan arahan kepada mereka awalnya juga  sempat bingung. tapi, setelah dijelaskan, akhirnya aparat juga merasa kasihan dan mencoba memberikan arahan kepada mereka yang ternyata diantaranya ada yang berasal dari satu keluarga dari kakek, nenek hingga cucu. 
 
"Mereka bilang anak rimba Jambi. Dari hutan. Mereka tersasar ke Pekanbaru, padahal rencananya hendak menuju Sumatera Barat dengan tujuan kembali ke Provinsi jambi," tambah Bripka Dendi.
 
Akhirnya petugas memberikan arahan agar mereka menggunakan jalur yang ditunjuk oleh petugas untuk bisa kembali ke Jambi. ''Ya, kita kasihan juga, mereka keluar hutan karena di sana kan terbakar. Hutan tempat mereka tinggal dikepung asap dan kobaran api,'' ungkap Dendi. 
 
Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Zulanda yang dikonfirmasi wartawan secara terpisah juga membenarkan peristiwa unik tersebut.''Tadi kepada petugas mereka mengaku dari  pedalaman  Jambi. "Petugas tahu kalau mereka bukan warga Pekanbaru, karena saat itu mereka juga terlihat kebingungan," urai Kasatlantas.
 
Pihaknya, sebut Zulanda, kemudian  mengarahkan mereka sesuai tujuannya, yakni ke Provinsi Jambi. "Awalnya mereka bertanya arah ke Sumbar. Tapi setelah menyebutkan ingin kembali ke Jambi, maka petugas mengarahkan ke jalur  Lintas Timur,''ungkap Zulandan.(R04/i)
 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index