Pelantikan BPH Merga Silima di Keluarga Besar RAPP Bukti Kebhinekaan Riau Kompleks

Pelantikan BPH Merga Silima di Keluarga Besar RAPP Bukti  Kebhinekaan Riau Kompleks
Penyematan beka buluh kepada para pengurus yang baru. Dalam kepengurusan yang baru ini, Mulia Tarigan secara demokratis terpilih sebagai ketua Merga Silima periode 2016-2019.
PANGKALANKERINCI (RIAUSKY.COM)- Menghargai kebhinekaan menjadi kunci penting dalam kehidupan bermasyarakat, begitu juga yang dirasakan oleh warga Riau Kompleks PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) yang terdiri dari berbagai macam suku.
 
Sabtu, 10 Nopember 2016,  warga masyarakat Karo yang tergabung dalam paguyuban Merga Silima melaksanakan Pesta Kerja Tahun dan Pelantikan Badan Pengurus Harian (BPH) Pangkalan Kerinci dan sekitarnya periode 2016-2019, di Lapangan Merdeka.
 
Selain dihadiri oleh seratusan warga Merga Silima, pelantikan ini juga dihadiri oleh Direktur RAPP, Rudi Fajar serta perwakilan dari 10 paguyuban lain yang ada di Riau Kompleks yakni seperti Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) Kompleks, Ikatan Keluarga Asal Batak Toba (IKABA), Ikatan Keluarga Nias (IKN), Ikatan Keluarga Asal Sumsel (IKASS), Persatuan Tunggal Warga (PUNGGAWA), Persatuan Masyarakat Aceh (PERMASA), Himpunan Muslim Asal Tapanuli (HIKMAT),  Paguyuban Masyarakat Sunda (PANDAN WANGI) dan Ikatan Keluarga Tionghoa (IKT), serta Ikatan Wanita Riau Andalan (IWARA).
 
Ketua panitia pelantikan, Imanuel Bangun menyatakan bahwa sebelumnya sudah dilaksanakan musyawarah besar pemilihan pengurus baru dimana dalam prosesnya diterapkan prinsip demokrasi.
 
"Pelantikan ini merupakan hasil dari bubes yang sudah dilaksanakan pada 29 Oktober lalu. Marilah kita bangun Merga Silima untuk ikut andil dalam pembangunan serta mampu memberikan sumbangsih yang positif bagi perusahaan. Selamat untuk pengurus baru dan mari kita bersama-sama aktid dalam paguyuban ini," ujar Imanuel.
 
Dalam sambutannya, Rudi Fajar menyatakan bahwa RAPP dapat dikatakan sebagai perusahaan satu satunya yang memiliki departemen yang khusus menangani pagiyuban dan agama yaitu Community and Religious Affair (CRA).
 
"Melalui paguyuban yang tersusun ini, perusahaan tidak pernah memiliki isu yang berhubungan dengan SARA.  Dengan adanya dampak positif ini, manajemen akan terus mendukung kegiatan paguyuban. Termasuk Mergasilima yang memiliki banyak program kerja, dengan anggota yang mencapai 100 orang di Riau Kompleks dan 200 orang di Pangkalan Kerinci, semoga persaudaraan terus dijaga dengan baik," tutur Rudi.
 
Salah satu program Mergasilima yakni adanya program beasiswa kepada anak asuh. Pada periode ini, sebanyak delapan anak asuh dari Desa Sering mendapatkan bantuan secara finansial setiap bulan.(R01/r)

Listrik Indonesia

#RAPP

Index

Berita Lainnya

Index