PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pemerintah Kota Pekanbaru (Pemko) melalui bagian Kominfo Dinas Perhubungan bekerjasama dengan pihak ketiga PT Sidmund Abadi Jaya akan memasang 200 titik telekios di seluruh penjuru kota Pekanbaru.
Demikian diungkapkan Kepala Bidang Kominfo, Maisisco, Selasa, 22 Juni 2016.
Telekios tersebut adalah alat berteknologi canggih yang dapat digunakan untuk aplikasi berbasis sistim online. Dengan begitu apapun layanan dan transaksi bisa dilakukan dengan alat tersebut.
"Kita bersama-sama dengan pihak ketiga untuk mendukung pemasangan alat ini. Sebab dengan adanya alat telekios ini, semua aplikasi dengan sistim online bisa digunakan dengan mudah oleh masyarakat. Jadi alat ini nanti akan mempermudah bagi masyarakat dalam pelayanan seperti pembayaran listrik, pembayaran pajak. Selain itu alat itu bisa digunakan untuk wifi gratis bagi masyarakat," ungkap Maisisco.
Dijelaskan Maisisco, rencananya pembangunan alat telekios jika tak ada halangan pada Januari tahun 2017 mendatang.
"Untuk pembangunan alat ini pada tahun 2017 mendatang. Kini pihak ketiga sudah mengajukan semua pengurusan izin. Mudah-mudahan izinnya segera keluar dan secepatnya bisa dipakai lagi," tambah Maisisco.
Lanjut Maisisco, pihaknya siap mendukung program smart city di Kota Pekanbaru.
Sementara itu Direktur Utama PT Sidmund Adi Alnoa, mengatakan, selaku pihak ketiga pihaknya siap untuk mendukung pemerintah kota dalam percepatan smart city terhadap masyarakat.
"Kita akan memasang 200 titik telekios. Untuk tahap awal kita pasang di Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ahmadyani. Mudah-mudahan dengan adanya alat teknologi masyarakat bertambah mudah dalam melakukan transaksi melalui alat ini. Untuk tahap awal pihaknya akan memasang 55 titik dan sisanya akan menyusul," ungkap Adi.
Ditambahkan Adi, selain melakukan kerjasama di bidang telekois pihaknya juga akan melakukan kerjasama di bidang parkir dengan sistim online.
"Untuk di bagian parkir ini, pihaknya masih melakukan pembahasaan dengan Pemko dan dinas terkait. Mudah-mudahan wacana parkir sistim online ini bisa berjalan dengan baik, "harap Adi.
Diterangkan Adi, alat telekois ini bisa digunakan juga oleh pemerintah kota dalam memberikan pelayaanan kepada masyarakat. Seperti imbauan, saran kepada masyarakat, sehingga masyarakat bisa melihat langsung melalui alat telekois ini.
"Jadi semua aplikasi pelayanan serta transaksi bisa digunakan. Sehingga masyarakat akan lebih mudah untuk mengaksesnya melalui alat ini," tutupnya. (R05)
Listrik Indonesia
