Asap Pekat Plus Listrik Mati, Pemilik Warnet Bersiap Gigit Jari

Asap Pekat Plus Listrik Mati, Pemilik Warnet Bersiap Gigit Jari

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Kondisi cuaca yang tak menentu, diperparah dengan pemadaman listrik secara bergilir selama 2 jam setiap harinya, membuat banyak pelaku bisnis menderita kerugian.

Hal inilah yang saat ini tengah dirasakan oleh Yogi, pemilik usaha warnet di Jalan Balam, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru.

Kepada Riausky, Selasa (20/10) Yogi menuturkan bahwa omsetnya menurun drastis hingga lebih dari 50 persen.

"Untuk 3 bulan terakhir, usaha saya ini seperti terseok-seok. Udahlah cuacanya kayak gini, eh masih ditambah lagi lisrtik yang selalu mati."

Meski lokasi usahanya terbilang strategis di bilangan kampus, namun dengan cuaca yang terus menerus buruk, ditambah lagi pemadaman bergilir setiap harinya, otomatis berdampak langsung bagi pengguna jasanya.

"Wah, pokoknya parah banget deh kondisi saat ini. Saya juga gak tau harus bilang apa, dan bagaimana," ujar pria berusia 24 tahun tersebut

Lalu apa harapan Yogi ke depannya?
"Semoga saja udara di Riau ini kembali seperti sedia kala, dan juga untuk masalah pemadaman bergilir, saya harap pihak Perusahaan Lisrtik Negara (PLN) segera menanganinya. Kalau begini terus kan, bisa-bisa saya gigit jari," tutup pemilik warnet yang sudah 3 tahun ini menjalani bisnisnya ini. (R07)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index