Ancam Korban dengan Senjata Api

PEDAGANG EMAS DI PASAR RUMBIO DIRAMPOK... Emas 2,5 Kg dan Uang Rp80 Juta Dibawa Kabur

PEDAGANG EMAS DI PASAR RUMBIO DIRAMPOK... Emas 2,5 Kg dan Uang Rp80 Juta Dibawa Kabur
TKP Perampokan di Pasar Rumbio
RUMBIO (RIAUSKY.COM) - Aksi perampokan di siang bolong kembali terjadi, kali ini rampok beraksi di Pasar Rumbio, Kampar, Kamis, 1 Desember 2016.
 
Dalam aksinya, perampok tersebut berhasil membawa kabur uang Rp80 juta serta perhiasan emas seberat 2,5 Kilogram.
 
Menurut warga, dalam aksinya perampok tersebut menggunakan senjata api, dengan mengancam akan membunuh korban, rampok leluasa mendapatkan incarannya.
 
kejadian tersebut justru terjadi di areal parkiran Pasar Rumbio, Dusun IV, Pulau Sialang, Kabupaten Kampar, Riau. 
 
Saat itu korbannya Hadinur tengah memarkirkan mobil Avanza miliknya. Namun tiba-tiba muncul pemotor mengenakan helm, persis di luar mobil sebelah kanan.
 
Tanpa basa-basi, orang itu memecahkan kaca mobil Hadinur dan menodongkan pistol. Merasa terancam, korban pun spontan beraksi dan ke luar dari mobil untuk melarikan diri. Tak lupa ia juga membawa tas berisi uang dan perhiasan tersebut. Melihat itu, pelaku langsung mengejarnya.
 
Namun apes bagi Hadinur, ia justru tersungkur saat mencoba melarikan diri, sehingga pelaku menyergapnya dan menarik tas milik korban. Ia sempat berusaha melawan dan mempertahankan tas tersebut, namun ini tidak lama lantaran pelaku kembali menodong korban dengan pistolnya.
 
"Mati kau" teriak bandit ini, membuat korban takut dan akhirnya melepaskan tas tersebut. 
 
Usai mendapatkan incarannya, perampok pun langsung melarikan diri dengan sepeda motor, yang belakangan diketahui berjenis Ninja RR. Sedangkan korban berhasil selamat tanpa terluka.
 
"Kita masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut. Beberapa saksi juga sudah kita mintai keterangannya. Kerugian korban antara lain kehilangan uang Rp80 juta dan perhiasan (emas) 2,5 kilogram," jawab Kapolres Kampar, AKBP Edy Sumardi P, Kamis sore. (R10/Grc/Skc)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index