BANGKINANG (RIAUSKY.COM)- Tak menunggu waktu lama, pasca penunjukan Syahrial Abdi sebagai Penjabat Bupati, DPRD Kampar langsung menggelar Rapat Paripurna Penandatanganan Nota Kesepahaman KUA-PPAS APBD Perubahan 2016, Rabu, 14 Desember 2016 sore.
Dalam draf usulan yang diajukan pemerintah, diketahui APBD perubahan Kabupaten kampar dalam KUA-PPAS diperkirakan akan berkurang dengan nominal mencapai Rp300 miliar.
Kepada wartawan selepas paripurna, Ketua DPRD Kampar, Ahmad Fikri menyebutkan, pemerintah mengajukan usulan KUA-PPAS APBD Perubahan 2016 sebesar Rp2,08 Triliun, atau mengalami devisit sebesar Rp300 miliar dari APBD murni 2016.
''Pembahasan perubahan fokus pada defisit anggaran sebesar Rp300 miliar. Tidak ada penambahan,'' ungkap Fikri.
Fikri juga menjelaskan, langkah pengurangan ini harus dilakukan mengingat secara umum, terjadi penurunan terhadap penerimaan daerah. ''Ini bukan karena tidak mampu, namun karena memang secara global, seluruh daerah mengalami penurunan penerimaan. Masalahnya sama semua,'' tegas Fikri mengklarifikasi penyebab turunnya APBD perubahan 2016.
Sebagaimana diketahui, APBD Murni Kabupaten kampar tahun 2016 disahkan sebesar Rp. 2,427 triliun. Dalam pembahasan, APBD Murni juga mengalami pemangkasan dari yang diajukan Pemkab Kampar Rp2,6 triliun lebih.(R04/i)
Listrik Indonesia
