Pemuda Muhammadiyah Riau Apresiasi Kinerja Satgas Karhutla Sepanjang 2016

Pemuda Muhammadiyah Riau Apresiasi Kinerja Satgas Karhutla Sepanjang 2016
Ilustrasi

 

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Sejak Tahun 1998, asap seakan menjadi musim ‘tahunan’ bagi Provinsi Riau, daerah yang memiliki hutan dan lahan gambut sangat luas. Musim jerebu ini terasa begitu menyesakkan mengingat selalu saja ada korban akibatnya.
 
Pengecualian terdapat di tahun 2016 lalu, meskipun ketika kemarau melanda langsung terdeteksi hotspot melalui satelit, namun Tim dari Satuan Petugas Kebakaran Hutan dan Lahan (Satgas Karhutla) bersama masyarakat langsung mampu mengantisipasi untuk tidak terjadinya titik api yang dapat menyebabkan kebakaran lebih luas.
 
Hal ini menjadi poin positif tersendiri bagi Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Riau dalam refleksi tahun 2016, “Ini menjadi catatan hijau bagi Pemerintah yang tergabung dalam satgas Karlahut, kami patut mengapresiasi capaian ini,” ujar Infa Wilindaya SIP, Msi, Wakil Ketua Bidang Lingkungan Hidup Pemuda Muhammadiyah Riau.
 
“Masih lekat dalam ingatan pada Tahun 2015 lalu, kita terpapar asap parah hampir 3 bulan, salah satu tahun terparah masalah asap, menelan banyak sekali korban, dan tentu saja ada ketakutan tersendiri menghadapi Tahun 2016. Alhamdulillah pemerintah dapat sigap mengantisipasinya,” tutur Infa.
 
Pemuda Muhammadiyah sendiri menurut Infa, akan terus melakukan kegiatan-kegiatan dalam upaya membantu pemerintah menangani persoalan asap, dengan pendampingan kepada masyarakat serta melakukan kajian, “Bahkan Tahun 2015 lalu, kita turun ke jalan, dan sempat ingin meminta bantuan kepada Negeri Jiran, sempat heboh juga di kala itu,” jelasnya.
 
Prestasi baik Satgas Karlahut ini diharapkan akan terus berlanjut di Tahun 2017 dan tahun-tahun mendatang, sehingga Provinsi yang kita cintai ini dapat terbebas dari asap. (Rls)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index