BELUM RAMPUNG, Proses Pengalihan Pengelolaan SMA dan SMK dari Pemko ke Provinsi

BELUM RAMPUNG, Proses Pengalihan Pengelolaan SMA dan SMK dari Pemko ke Provinsi
Abdul Jamal
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Dijadwalkan berlaku tahun 2017 ini, namun proses pengalihan pengelolaan sekolah tingkat SMA dan SMK negeri dari Pemerintah Daerah Kota Maupun Kabupaten ke Provinsi masih belum selesai. 
 
Tetapi sampai sekarang ketentuan resmi masih belum ada kejelasan.
 
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru H Abdul Jamal MPd mengatakan, bahwa pihaknya sudah mendata aset sekolah yang bakal dikelola pihak Provinsi Riau. Aset yang telah didata serta dilaporkan kepada provinsi berkaitan dengan sekolah sekaligus guru status PNS.
 
Artinya lanjut Jamal, bahwa pihak Disdik Pekanbaru sudah mendukung kebijakan pemerintah pusat tersebut. Saat ini pihaknya masih menunggu informasi resmi terkait kejelasan pengalihan pengelolaan serta aset sekolah tersebut.
 
"Intinya sudah dilaporkan semua data aset bangunan serta guru. Selanjutnya yang bisa menjawab kejelasan ini yaitu pihak Provinsi Riau. Yang pasti kami tetap mendukung kebijakan tentang pengalihan ini," kata Jamal, Kamis, 5 Januari 2016.
 
Setidaknya ada sebanyak 22 sekolah tingkat SMA sederajat yang segera diserahkan ke Provinsi Riau. Aset yang diserahkan itu jika dihitung secara finansial maka mencapai sekitar Rp300 miliar. Sementara pendidiknya mencapai sebanyak 1.300 guru.
 
Ketika resmi diserahkan maka tanggungjawab terhadap pemeliharaan serta tentang pembiayaan guru menjadi tanggungan pihak Provinsi Riau. Termasuk gaji dan tunjangan guru.
 
"Terkait pembiayaanya sudah dianggarkan pihak Provinsi Riau, jadi tidak ada kendala yang perlu dirisaukan tentang gaji guru nanti," tutupnya. (R05)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index