PLN: 30 Juta Pelanggan Nikmati Subsidi Listrik Salah Sasaran

PLN: 30 Juta Pelanggan Nikmati Subsidi Listrik Salah Sasaran
Ilustrasi

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Ternyata selama ini, pemberian subsidi oleh PLN banyak yang salah sasaran, bahkan jumlah sangat besar, mencapai 30 juta pelanggan.

Hal tersebut dibenarkan oleh Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan PLN, Satya Zulfanitra, Kamis (22/10).

Disebutkannya, pelanggan PLN untuk golongan subsidi (R-1/450 dan R-1/900 VA) saat ini mencapai angka 45 juta rumah tangga. Padahal, menurut data tim nasional percepatan penanggulangan kemiskinan (TNP2K) hanya ada 15,5 juta rumah tangga miskin dan rentan miskin di Indonesia.

"Berarti ada 30 juta pelanggan PLN yang tidak layak menerima subsidi listrik tetapi menerima subsidi listrik," terangnya seperti dimuat riauterkini.

Sementara itu dari rencana subsidi listrik tahun 2015 sebesar Rp 66 triliun untuk 2 golongan tarif (R-1/450 dan R-1/900 VA), mengkonsumsi subsidi listrik sebesar Rp55 triliun.

Data PLN menyebutkan bahwa untuk pelanggan R-1/450 berjumlah pelanggan sebanyak 22,8 juta pelanggan. Sedangkan pelanggan R-1/900 VA berjumlah 22,3 juta pelanggan.

Sementara itu General Manager Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Riau dan Kepri, Febri Joko Priharto mengatakan bahwa elektrifikasi di Riau sudah mencapai 70-75 persen. Untuk mendongkraknya, PLN WRKR akan membangun 7 gardu induk di Riau.

Idealnya, tambah Febri, Riau butuh 17 gardu induk. Saat ini baru 9 gardu induk yang sudah operasional. Rencananya akan membangun gardu induk sebanyak 8 lagi.

"Kita akan membangun 8 gardu induk di Riau serta 1.500 tapak jaringan untuk memperkuat kelistrikan di Riau," terangnya. (R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index