Lompat dari Hotel Berlantai 12 di Pekanbaru, Budi Dilaporkan Tewas, Berikut Penjelasan Polisi

Lompat dari Hotel Berlantai 12 di Pekanbaru, Budi Dilaporkan Tewas, Berikut Penjelasan Polisi
Salah seorang yang berhasil diamankan polisi setlah mel;ompat dari lantai 4 Hotel Grand Central Pekanbaru. Foto: Riau Terkini.
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Seorang pria yang terjun dari lantai empat hotel Grand Central Pekanbaru saat penggerebekan polisi, Senin 16 Januari 2017 sempat dilaporkan tewas.
 
Korban diinformasikan dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau. Korban atas nama Budi dan belum ada konfirmasi resmi apakah yang bersangkutan bandar narkoba.
 
Informasi yang dirangkum Tribunpekanbaru.com, korban diketahui nekat melompat dari lantai empat kamar 419.
 
Terdapat bercak darah di lantai dasar yang menjadi titik korban terjatuh. Tim Identifikasi Polresta Pekanbaru sudah melakukan olah tempat kejadian perkara.
 
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto yang dikonfirmasi wartawan terkait tewasnya Budi membantah.
 
Dikatakan dia,  tidak ada yang tewas dari insiden lompat tersebut. "Gak ada yang tewas. Lompat dari lantai empat saja," tulis Kapolresta sebagaimana dilaporkan Tribunpekanbaru.
 
Namun belum ada informasi resmi yang disampaikan Kapolresta terkait peristiwa tersebut.
Sebelumnya informasi yang diterima di lokasi, bahwa lelaki yang nekat terjun tewas ditempat. Itu dilihat adanya bukti darah yang berceceran di lantai dasar hotel.
 
Korban bernama Budi dan kini sudah dievakuasi di Rumah Sakit Bhayangkara. Korban diduga nekat melompat karena ketakutan saat Tim Opsnal Polsek Payung Sekaki melakukan penggerebekan di kamar 419. (R04/i)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index