RENGAT (RIAUSKY.COM)- Tingginya curah hujan di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu),, membuat Jalan lintas timur, Desa Kelesa, Kecamatan Seberida, Kabupaten Inhu, tepat di KM 223 longsor. Dengan kondisi tersebut, padatnya arus lalulintas diberlakukan secara buka tutup.
Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni SIK melalui Kasat lantas Polres Inhu AKP Ricky Michael Mandey SIK saat dikonfirmasi Pekanbaru MX mengatakan, bahwa saat ini ia turun langsung melakukan pengaturan lalulintas dan mengatur sistim buka tutup jalan. “Hanya satu jalur jalan KM 223 bisa dilintasi, sejak siang buka tutup jalan diberlakukan 150 meter,” ucapnya.
Dijelaskannya, jalan yang terkena longsor tersebut, berdasarkan ukur lapangan dengan kedalaman 23 meter dan lebar 25 meter, dimana pada bagian bawah jalan beton Righid sebelah kanan dari arah Jambi sekitar jalan tanahnya longsor dan tampak sudah kosong di dalam jalan beton tersebut.
Dengan kondisi tersebut, Sat Lantas Polres Inhu juga sudah berkoordinasi dengan forum Lalu Lintas Angkatan Jalan (LLAJ) yang terdiri dari Lantas Polres Inhu, Dinas Perhubungan (Dishunb) Inhu, Satpol PP, Dinas PU, Jasa Raharja, dan Tata Ruang serta Tata Kota.
“Memudahkan buka tutup jalan saat malam hari, kita juga sudah memasang spotlite agar pengendara dapat melihat bahwasanya ada gangguang jalan pada malam hari, mengingat dilokasi jalan longsor ini minim penerangan,” ujar AKP Ricky.
Diketahui, adanya jalan longsor tersebut didapat dari unit Lantas Polsek Sebrida yang sedang melakukan patroli. “Hingga saat ini tidak ada kerugian dari pengguna jalan baik materi dan juga korban jiwa,” ujarnya.
Lebih jauh disampaikannya, dengan kondisi jalan tersebut sudah longsor, lantas polres Inhu sudah berkoordinasi dengan dinas terkait agar lokasi jalan yang amruk segera dapat diperbaiki sehingga tidak menimbulkan korban, baik materi maupun jiwa.
Kondisi ambrolnya Jalintim KM 233 ini diharapkan dapat segera diatasi oleh instansi terkait, agar jalur Jalintim tidak terputus hingga berakibat lumpuhnya arus transportasi yang melintas di Jalintim Inhu.
“Kami berharap situasi ini dapat segera diatasi, agar lalulintas di Jalintim Kecamatan Seberida, Inhu dapat normal kembali,” jelasnya.
Sementara itu, baik Kabid Bina Marga dan pihak Dinas PU Inhu lainya belum dapat dikonfirmasi terkait ambrolnya Jalintim KM 233 Kecamatan Seberida Inhu.(r07/i)
Listrik Indonesia
