MINUM MIRAS OPLOSAN, Pelajar di Tembilahan Ini Tewas Mengenaskan

MINUM MIRAS OPLOSAN, Pelajar di Tembilahan Ini Tewas Mengenaskan
Jenazah korban saat disemayamkan di rumah duka
TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM) - Padahal sudah banyak korban, namun warga terutama kaum remaja seolah tak pernah belajar dari kasus kematian yang diakibatkan oleh miras oplosan.
 
Seperti yang dialami oleh seorang pelajar berinisial A (17) di Desa Pulau Burung, Kecamatan Pulau Burung, Inhil, yang harus meregang nyawa, setelah mengkonsumsi minuman oplosan, semalam.
 
Mneurut Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK melalui Kapolsek Pulau Burung IPTU Junaidi menyampaikan, kejadian itu bermula saat korban terbangun dari tidur dan ketika akan berjalan, korban mengeluh bahwa matanya tidak bisa melihat dan sulit bernafas. 
 
Korban langsung dibawa ke Puskesmas Pulau Burung, untuk diperiksa. Setelah dilakukan pertolongan dan upaya pengobatan dengan cara memberi alat bantu pernafasan, kondisi tidak membaik, malah semakin memburuk. Akhirnya sekira pukul 19.00 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia. 
 
Tim medis yang melakukan pemeriksaan menyatakan bahwa korban diduga telah mengkonsumsi alkohol 70 persen, yang mengakibatkan korban mengalami serangan jantung, sirosis hati, gangguan syaraf dan kebutaan dan menjadi penyebab kematian korban. 
 
Mendapat informasi seperti diatas, Kapolsek Pulau Burung IPTU Junaidi, memerintahkan personel Polsek Pulau Burung untuk melakukan penyelidikan. 
 
"Dari penyelidikan didapat informasi, bahwa sebelumnya korban, bersama beberapa orang temannya, telah meneguk minuman beralkohol 70 persen yang dioplos atau dicampur dengan minuman berenergi merek Kuku Bima," ungkap ungkap Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK melalui Kapolsek Pulau Burung IPTU Junaidi, Rabu, 22 Februari 2017.
 
Korban akhirnya meninggal dunia, setelah sempat menjalani perawatan di Puskesmas Pulau Burung. Saat ini korban sudah diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan pada hari ini juga. (R17/Rtc)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index