Gara-gara Kabut Asap

September, Bandara SSK II Pekanbaru Merugi Rp200 Miliar Lebih

September, Bandara SSK II Pekanbaru Merugi Rp200 Miliar Lebih
Bandara SSK II Pekanbaru

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Dua bulan lebih kabut asap melanda Riau, selama ini itu pula banyak sektor yang tertanggu, salah satunya perekonomian, pelaku usaha pun sangat mengeluhkan soal asap ini.

Bandara SSK II Pekanbaru misalnya, selama kabut asap ini banyak penerbangan yang dibatalkan, hal ini juga berdampak terhadap operasional bandara internasional kebanggaan masyarakat Riau ini.

Deputi Kepala Perwakilan Kantor Bank Indonesia (BI) Provinsi Riau, Irwan Mulawarman menyebutkan, terganggunya arus transportasi udara membuat pengelola bandara mengalmi kerugian mencapai Rp200 miliar lebih.

"Terjadi penuruan omzet 50 persen atau lebih dari Rp200 miliar pada bulan September 2015 di penjualan tiket, dan lebih dari Rp1,5 miliar di operasional bandara," kata Irwan.

Bahkan untuk bulan Oktober 2015, kata Irwan, Bandara SSK II Pekanbaru semakin merugi karena mengalami penurunan omzet hingga 60 persen.

Menurutnya, dari 17 sektor perekonomian, ada tujuh sektor yang dirasa paling terkena dampak kabut asap, diantaranya sektor transportasi, sektor jasa pengiriman, sektor perdagangan, serta penyedia akomodasi jasa makanan dan minuman. Kemudian sektor jasa pendidikan dan kesehatan, sektor perkebunan, konstruksi dan properti, dan sektor perbankan.(R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index