SURABAYA (RIAUSKY.COM) - Seorang perempuan bernama Marieta Safitri menjadi buah bibir di jagat maya sejak Selasa siang (25/4). Dia disebut telah menipu banyak orang hingga ratusan juta rupiah. Modusnya, menjanjikan promo tiket pesawat murah.
Aksi tipu-tipu itu menjadi viral setelah diunggah akun instagram @lambe_turah. Dikabarkan, Marieta punya biro jasa bernama Roxy Tour Travel. Kantor biro jasa tersebut berada di Jogjakarta.
Selama ini Marieta memperdayai orang-orang yang ingin berpergian. Agen travel itu bisa menjanjikan tiket semurah-murahnya. Biasanya, konsumen diminta untuk memesan tiket jauh-jauh hari. Korban lantas diminta untuk menransfer uang ke rekening pribadi Marieta. Bukan perusahaan.
Setelah tiba Hari-H keberangkatan, ternyata data pemesan tidak tercatat di maskapai yang sudah dipesan. Otomatis, calon penumpang kelabakan. Banyak diantara mereka yang pada akhirnya harus merogoh kantong kembali demi beli tiket baru, tanpa melalui Roxy Tour Travel.
Akun @lambe_turah juga mem-posting dengan jelas wajah, alamat di KTP, bukti-bukti transaksi para korban, sampai laporan kepolisian Polda NTT. Di alamat tersebut, tertulis rumah Marieta berada di Ampel Magepur 49, RT 3/RW IV, Kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir, Surabaya.
JawaPos.com lantas mencoba mendatangi alamat rumah tersebut. Saat berada di sana, pintu dan jendela rumah tersebut sebenarnya terbuka. Jendelanya berlapis teralis Namun berulang kali bel rumahnya ditekan dan menggedok pintu, tidak ada satu orangpun yang menyahut dari dalam.
JawaPos.com juga sempat mendatangi Ketua RT setempat yang bernama Mustofa. Namun, dia sedang berada di luar kota. Istrinya tidak tahu, apakah di rumah nomor 49 itu ada orang bernama Marieta atau tidak. Sebab menurutnya, penghuni rumah berpagar hitam itu jarang berkomunikasi.
Berdasar penuturan salah seorang warga yang tinggal di sana dan mengenalnya, memang Marieta sering ke Jogjakarta. ”Kalau seminggu terakhir ini sempat kelihatan naik becak. Dia punya toko deket masjid ampel,” ujar salah seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Salah seorang korban Marieta di Surabaya yang bernama Antariksa Ayu. Total, dia beserta keluarganya merugi Rp 240 juta. ”Saya pesan tiket ke Australia, Jepang, Bangkok, Eropa, dan Singapura. Uangnya tidak kembali sampai sekarang,” ceritanya.
Selama ini, Icha -sapaan akrabnya-, mengenal Marieta dari adiknya. Marieta merupakan teman sekolah adiknya. Saat menjalankan aksinya, Marieta sebenarnya mengirim kode booking usai korban mentransfer uang pembelian tiket. Namun, kode yang dikirimkan palsu dan diduga hasil rekayasa melalui photoshop.
Seluruh pembelian itu dilakukan Icha langsung melalui Marieta, bukan lewat bendera Roxy Tour Travel. Belakangan, Icha sendiri tidak yakin kalau Roxy Tour Travel benar-benar ada. Perempuan 23 tahun itu sudah melaporkan kasus tersebut ke Polda Jatim.
Saat ini kasusnya sedang ditangani Subdit II Perbankan Ditreskrimsus Polda Jatim. ”Saya sudah datangi rumahnya. Tapi keluarganya juga tidak kooperatif,” kata Icha. (R02/Jpg)
Listrik Indonesia
