TUALANG (RIAUSKY.COM) - Setelah Koalisi Peduli Lingkungan Kabupaten Siak menggelar aksi unjuk rasa di Gerbang Barat PT Indah Kiat Perawang, pada Rabu (26/4/2017), beredar surat internal memorandum yang dikeluarkan oleh perusahaan raksasa bubur kertas itu tentang pelarangan terhadap pekerja menggunakan ponsel kamera.
Seperti dimuat infosiak.com, di dalam surat tersebut menyampaikan kepada seluruh unit MTD untuk melakukan pengontrolan pemakaian ponsel terhadap kontraktor yang bekerja dibawah pengawasannya.
Sanksi dari perusahaan akan diberlakukan kepada pekerja bagi yang melanggar aturan tersebut. Bahkan jika tidak mempunyai izin dari menajemen divisi Unit MTD PT Indah Kiat, pekerja tidak diperbolehkan menggunakan ponsel walaupun tanpa kamera. Izin hanya diberikan kepada pekerja kontraktor dilevel site manajer, supervisor dan foreman.
Menanggapi hal itu, Humas PT Indah Kiat Armadi ketika diminta krarifikasi terkait hal tersebut belum memberikan jawaban.
Sementara itu anggota DPRD Siak Ismail Amir mengecam aturan perusahan anak Group APP Sinarmas itu. Menurutnya perusahaan telah merampas hak pekerja untuk berkomunikasi.
“Membuat orang seperti masuk penjara, kalau perusahaan ini benar, kenapa sampai menjajah hak orang (berkomunikasi). Ada apa di dalam (pabrik)?,” jelas Ismail. (R08/Isc)
Listrik Indonesia
