Sempat Dihadang Pengacara

Polisi Temukan Kondom Berserakan di KTV SCH saat Razia

Polisi Temukan Kondom Berserakan di KTV SCH saat Razia
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Polresta Pekanbaru Minggu (1/11) dini hari melakukan razia . Namun saat anggota menggeledah disetiap kamar dan sudut KTV Surya Citra Hotel (SCH)  di jalan Siak II Kecamatan Payung Sekaki menemukan banyaknya kondom yang berserakan dilantai dan kamar. 
 
Sebelumnya petugas sempat dihadang seseorang saat melakukan razia. Tetapi dengan kecurigaan Kasat Reskrim AKP Bimo Arianto dan Kapolsek Tampan Ari S Wibowo terus mendesak membukakan pintu. Saat memasuki ruangan kecil yang hanya dialasi kasur tipis dengan kamar mandi didalamnya, menemukan kondom berserakan dibeberapa lantai kamar. 
 
Empat kamar yang dimasuki, jelas terlihat jika penghuni baru saja keluar dari ruangan kamar. Pasalnya beberapa tisu dan minuman yang dipesan masih terasa panas, sedangkan beberapa barang yang lainnya seperti sendal, tas serta dalaman wanita juga terlihat ditinggalkan. Adanya prostitusi ditempat Surya Citra Hotel KTV tersebut semakin kuat ketika ditemukan beberapa kondom didalam Tas yang berisikan alat Kosmetik milik para karyawan. 
 
Malah karyawan wanita yang mayoritas berasal dari pulau Jawa tersebut memiliki Asrama dibelakang gedung lantai dua. Anggota yang mendapatkan perintah langsung dari Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarief Hidayat MM untuk menindak penyakit masyarakat terus menggeledah sudut demi sudut. 
 
Emosi Siagihan yang mengaku sebagai kuasa hukum tempat tersebut semakin membludak saat Kasat Reskrim AKP Bimo Arianto SIK menyita ribuan kondom didalam kardus serta kwitansi pembayaran penyewaan seorang perempuan. 
 
Siagihan yang mengaku sebagai penasehat hukum serta berprofesi pengacara tersebut sempat dijumpai mengatakan jika usahanya memiliki izin dari Pemerintah Kota Pekanbaru. Berdasarkan izin tersebutlah dirinya merasa hiburan malam beserta wanita-wanita pekerja dengannya tidaklah salah. 
 
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Aries Syarief Hidayat MM saat dijumpai diruang kerjanya minggu (1/11) siang menjelaskan bahwa pihaknya saat ini masih melakukan penyidikan dengan bukti yang ada. Dan jika memang terbukti maka kita merekomkam penutupan dengan pihak Pemerintah Kota," tutup Kapolres.(RO3)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index