Bawa Uang Rp7,6 Juta, Mayat Joko Irawan Tergantung dan Membusuk di Pohon Kelapa

Bawa Uang Rp7,6 Juta, Mayat Joko Irawan Tergantung dan Membusuk di Pohon Kelapa
Korban diduga bunuh diri
TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM) - Sesosok mayat laki-laki, dalam kondisi tergantung ditemukan warga di pohon kelapa milik warga, diketahui bernama Joko Irawan, umur 29 tahun, seorang petani, warga Desa Sungai Buluh, Kecamatan Kuindra.
 
Penemuan sesosok mayat tersebut dibenarkan oleh Kapolres Inhil, AKBP Dolifar Manurung, SIK, melalui Kapolsek Enok AKP Peris Siregar, mengatakan bahwa penemuan tersebut di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir, disalah satu pohon kelapa milik warga setempat, Selasa (9/5/2017) semalam.
 
Kejadian tersebut bermula pada hari Sabtu, tanggal 7 Mei 2017, sekira pukul 08.00 WIB, korban yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga/pekerja kebun bersama tiga orang temannya masing - masing Riwan, Amirudin dan Saiful, berpamitan kepada Riwan, untuk pergi ke Desa Sungai Buluh, kembali ke rumah orangtuanya.
 
"Namun pada hari Selasa, tanggal 9 Mei 2017, sekira pukul 14.00 WIB, Amirudin dan Saiful yang sedang bekerja dikebun, melihat korban sudah meninggal dunia dengan kondisi tergantung di pohon kelapa dan sudah membusuk," ungkapnya. 
 
Kedua orang tersebut melaporkan perihal penemuan mayat tersebut kepada pihak Kepolisian Sektor Enok. Personil Polsek Enok yang tiba dilokasi penemuan mayat, bersama-sama dengan warga setempat, lalu menurunkan jasad Koban dan melakukan pengecekan terhadap tas ransel dan tas pinggang serta barang bawaan lainnya milik korban.
 
Dari pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak Kepolisian, ditemukan tas ransel berisi baju milik korban, dan didalam tas pinggang ditemukan uang tunai Rp. 7.600.000,- (tujuh juta enam ratus ribu rupiah) serta 1 Unit HP Nokia warna hitam disaku celana korban.
 
Pemeriksaan terhadap jasad korban, oleh Tim Medis, belum dilakukan, karena air dalam keadaan surut, dan direncanakan besok pagi akan dilakukan pemeriksaan oleh Tim Medis. Saat ini kejadian tersebut masih dalam penyelidikan Personil Polsek Enok. (R17/Ggrc)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index