Puskesmas Sidumulyo akan Jadi RS Tipe D

Puskesmas Sidumulyo akan Jadi RS Tipe D
Wali Kota Pekanbaru, Firdaus ST MT saat meninjau pembangunan Puskesmas Sidimulyo yang akan ditingkatkan levelnya menjadi rumah sakit tipe D
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru pada tahun 2015 ini akan membangun gedung Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Sidomulyo menjadi berlantai dua dengan tujuan peningkatan level dari Puskesmas menjadi Rumah Sakit (RS) tipe D.  
 
Demikian dikatakan Wali Kota (Wako) Pekanbaru Firdaus ST MT, kemarin. Menurutnya, bukan hanya bangunan fisik, RS tipe D akan dinaikkan levelnya secara administrasi. "Pembangunan fisik gedung RS tipe D ini sudah dimulai dan akan tuntas tahun 2015 ini," kata DR Firdaus ST MT. 
 
Wako menyebutkan, Kota Pekanbaru terus mengalami perkembangan. Sejumlah RS swasta pun bermunculan. Tapi sayang, Pemko Pekanbaru belum memiliki fasilitas layanan sendiri yang sepadan bagi masyarakat. Selama ini yang ada hanya Puskesmas rawat inap dan Pustu.  Kalaupun ada RS Arifin Achmad dan RS Petala Bumi, itu milik Pemerintah Provinsi Riau. 
 
"Makanya kita mulai melakukan pembangunan beberapa rumah sakit milik Pemerintah Kota Pekanbaru agar bisa sebagai tempat rujukan Puskesmas," ungkap Wako Firdaus. 
 
Firdaus menjelaskan, selain RSUD Pekanbaru yang sudah mulai pembangunannya di Jalan Garuda Sakti, kini Pemko Pekanbaru juga sudah menyelenggarakan pembangunan RS tipe D di lahan Puskesmas Sidomulyo. 
 
"Kami menambah ruangan gedung dan fasilitas yang akan mendukung Puskesmas ini dinaikkan levelnya menjadi RS tipe D," tuturnya. 
 
RS pratama ini (RS Sidomulyo), terang Firdaus, dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Pekanbaru tahun 2015 senilai Rp1,7 miliar. "Target pengerjaan tuntas Desember 2015. Saat ini progressnya sudah 48 persen," bebernya. 
 
RS Pratama Sidomulyo ini nantinya akan memiliki ruang operasi, ruang selasar dan kamar inap yang bisa berfungsi bagi pasien rujukan Puskesmas se Kota Pekanbaru. "Bangunannya dua lantai, diciptakan senyaman mungkin bagi pelayanan pasien kalangan menengah ke bawah," tandasnya, seraya menyebutkan operasional RS ini ditargetkan tahun 2016 setelah izin perubahan. (ADVERTORIAL) 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index