PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Telkomsel mengidentifikasi sebanyak 63 lokasi atau hotspot yang diperkirakan akan menjadi pusat tumpuan aktivitas publik selama Ramadhan dan Idul Fitri 2017 di wilayah Sumatera Bagian Tengah (Sumbagteng).
Daerah tersebut diperkirakan akan menjadi titik tumpu dari aktivitas masyarakat
atau POI (Point of Interest) dan itu meliputi banda rudara, terminal, terminal bus, stasiun kereta, dermaga, rumah sakit, area padat populasi, pasar tradisional dan mal.
Untuk mengantisipasi peningkatan aktivitas komunikasi publik di wilayah tersebut, khususnya guna memaksimalkan kapasitas di lokasi-lokasi tersebut, Telkomsel menyiagakan sebanyak 7 unit compact mobile base station (Combat) atau mobile Base Transceiver Stsation (BTS).
''Kita ingin memastikan, seluruh wilayah yang menjadi konsentrasi publik bisa terkaver dengan jaringan yang baik, pelayanan dan juga ketersediaan produk yang mendukung,'' kata Noviandri, General Manager ICT Operation Sumbagteng saat press conferrence yang kesiapan Layanan dan Jaringan Telkomsel Saat Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri 2017 di Hotel Premier Pekanbaru, Selasa (13/6/2017) petang tadi.
Selain mengerahkan Combat, berbagai upaya yang dilakukan Telkomsel untuk mengoptimalkan kualitas jaringan menghadapi periode mudik Lebaran di antaranya membangun lebih dari 22 base transceiver station (BTS) baru dan memodernisasi perangkat BTS-nya.
General Manager ICT Operation Region Sumbagteng Noviandri mengatakan, “Kualitas jaringan merupakan prioritas utama Telkomsel dalam menghadirkan layanan bagi para pelanggan, terutama pada periode mudik Lebaran yang menjadi momen spesial bagi masyarakat Indonesia. Untuk itu, sejak jauh hari kami ingin memastikan seluruh layanan berfungsi dengan baik dan dapat memenuhi kebutuhan komunikasi pelanggan di berbagai jalur dan lokasi yang akan dipadati pemudik maupun wisatawan.”
Adapun trafik layanan data atau payload pada puncak Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) tahun ini diproyeksi sekitar 386,76 terabyte atau naik lebih 76,8% dibandingkan puncak RAFI tahun lalu. Sementara itu, trafik layanan suara pada puncak Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini diproyeksi lebih dari 154,6 Juta menit, sedangkan trafik SMS diperkirakan menembus lebih dari 47,5 juta SMS perhari pada puncak RAFI kali ini.
Dia memastikan, dengan sarana yang ada saat ini, Telkomsel jauh lebih siap dan memastikan pelanggan Telkomsel akan lebih nyaman dalam berkomunikasi.
Noviandry juga menjelaskan pihaknya sudah melakukan test drive untuk seluruh kawasan dengan cakupan hampir sebagian besar wilayah Sumbagteng terkaver.
''Mungkin ada beberapa daerah yang terputus, namun itu bukan dikarenakan ketidaksiapan jaringan, melainkan kondisi geografis kontur wilayah yang tidak memungkinkan untuk dilakukan tindakan,'' kata dia.
Di kesempatan yang sama GM Sales Regional Sumbagteng Ihsan juga menyampaikan “selain mempersiapkan jaringan yang handal Telkomsel juga menghadirkan posko mudik dan titik layanan di lokasi-lokasi POI yang telah teridentifikasi agar kebutuhan komunikasi pelanggan tetap terjaga. Selain itu seluruh channel pelayanan existing Telkomsel juga diharapkan dapat berfungsi maksimal selama Ramadhan dan Lebaran, di antaranya 36 GraPARI, 48 Mobile GraPARI, 4 unit layanan digital self-service MyGraPARI, dan 81 Branch Office (Telkomsel Distribution Center). Pada saat yang bersamaan, mitra distributor Telkomsel juga turut siaga menjaga ketersediaan produk” kata dia. (R02/r)
Listrik Indonesia
