Memasuki bulan Agustus 2017, hampir sejumlah jalan protokol di Kota Pekanbaru dipenuhi oleh geliat pedagang kaki lima yang menjajakan bendera dan atribut perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia Ke-72.
Para pedagang ini seolah menjadi jam pengingat bahwa pada bulan Agustus ini ada momen penting yang tidak boleh dilupakan, apalagi dianggap biasa-biasa saja. Yakni Hari kemerdekaan Republik Indonesia.
Sayangnya, kemeriahan tersebut sejauh ini masih hanya dirasakan dari keberadaan para pedagang bendera saja. Masih banyak perkantoran, pusat pertokoan, rumah-rumah masyarakat yang nyaris cuai dan tidak peduli tentang memaknai hari besar dan bersejarah tersebut.
Banyak yang berpikir bahwa hari kemerdekaan RI bukan hanya bisa dimaknai dengan pengibaran bendera, atau dengan upacara, namun dengan kerja nyata.
Namun, sebuah ironi bila untuk mengibarkan sebuah bendera di depan rumah atau di depan kantor harus menunggu hingga tanggal 17 Agustus tiba. Sementara kita tidak pernah mengignat bahwa perjuangan menuju tonggak bersejarah kemerdekaan negara ini bermula dari berabad-abad sebelum 17 Agustus 1945.
Semoga kita menyadarinya, MERDEKA!
Listrik Indonesia
.jpeg)