STTT...BENERAN... Ada Video Rekaman Destiara Talita dan Wali Kota Kendari Saat Sedang...

STTT...BENERAN... Ada Video Rekaman Destiara Talita dan Wali Kota Kendari Saat Sedang...
Destiara Talita dan Adriatma Dwi Putra

JAKARTA (RIAUSKY.COM)– Kasus ranjang bergoyang antara model hot Destiara Talita dan Wali Kota Kendari Adriatma Dwi Putra (ADP) makin panas. Terbaru, terungkap ada video rekaman keduanya.

Hal itu diungkap kuasa hukum Destiara, Zakir Rasyidin yang menyertakan video rekaman ke penyidik Polda Metrio Jaya sebagai bukti baru.

Zakir mengungkap, bukti baru yang diserahkannya itu dipastikan tak akan bisa membuat ADP mengelak lagi.

“Hari ini kami mau menyerahkan bukti-bukti tambahan kepada penyidik,” ucapnya di Mapolda Metro Jaya, Selasa (22/8/2017) seperti dilansir dari pojoksatu.

Zakir menyebut, bukti tambahan itu berupa paspor kliennya saat pergi ke Singapura bersama ADP.

“Di situ kan jelas, kapan dan jam berapa klien kami pergi ke Singapura,” katanya.

Dengan bukti tersebut, lanjutnya, pihak ADP tak akan bisa mengelak dan menyangkal lagi kalau tak memiliki hubungan sama sekali dengan Destiara.

“Kalau hubungannya seperti apa, itu urusan private yah,” lanjutnya.

Destiara Talita

Selain paspor, ada bukti lain yang disebutnya menjadi bukti terkuat untuk mendukung tuduhan kliennya kepad ADP.

“Kami punya rekaman video,” ungkapnya.

Zakir membeberkan, dalam video rekaman tersebut, diduga kuat sebagai suara ADP saat melakukan kontak telepon dengan Destiara.

“Terduga ADP itu mengatai klien kami pelacur dan diucapkan berulang-ulang,”

“Klien kami juga disebut bego, miskin dan ada kata-kata yang sangat jorok,” urainya.

Dengan bukti rekaman video tersebut, Zakir menantang pihak ADP jika memang menyangsikan dan membantahnya.

“Boleh kita panggil ahlinya untuk mengidentifikasi itu suara siapa, milik siapa,” tegasnya.

Destiara Talita

Sebelumnya, pihak Destiara Talita melalui kuasa hukumnya mendatangi Mapolda Metro Jaya.

Hal itu dipicu adanya kabar bahwa kasus yang dilaporkan Destiara itu oleh polisi telah dihentikan.

“Ada info yang kami dapatkan dari media online, laporan yang kami buat itu dihentikan. Makanya kami datang ke sini untuk memastikan sejauh mana perkembangan penyelidikan perkara klien kami itu,” ucapnya.

Sebelumnya, Zakir Rasyidin juga menantang Wali Kota Kendari terpilih Adriatma Dwi Putra untuk meminta maaf ke publik jika terbukti telah menghina kliennya.(R04/p1/kc)

Listrik Indonesia

#Destiara dan Walikota Kendari

Index

Berita Lainnya

Index