PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta Pemprov Riau untuk membenahi laporan keuangnnya jika ingin tetap mendapatkan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Apalagi tahun ini merupakan tahun pertama penerapan laporan keuangan berbasis akrual di seluruh pemerintah daerah.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, usai mengikuti acara teleconference di Diskominfo Provinsi Riau, Rabu (11/11) mengatakan pihaknya memang harus bekerja keras untuk mewujudkan itu semua.
"Jadi kami untuk memaksimal bagaimana untuk mempertahankan (WTP) memang harus kerja keras," kata Plt Gubri.
Menurut Andi, sejumlah catatan pun disampaikan Kemendagri pada pertemuan tersebut. Pemprov sendiri berjanji akan memberikan evaluasi sesuai dengan catatan-catatan yang disampaikan.
"Kita sudah menyiapkan rencana aksi, yang sudah disusun dalam bentuk Pergub dan pembinaan SDM serta melakukan koordinasi soal keuangan daerah kepada Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP)," tambahnya. (R02)
Listrik Indonesia
