Perilaku Menyimpang Imigran

Meski Terlambat, MUI Dukung Wako Bentuk Tim Pencari Fakta

Meski Terlambat, MUI Dukung Wako Bentuk Tim Pencari Fakta
imigran gelap(internet)
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Rencana Pemko Pekanbaru membentuk tim pencari fakta terkait perilaku menyimpang Imigran di Pekanbaru mendapat dukungan. Sejumlah oraganisais masyarakat (Ormas) Islam mendukung rencana Walikota Pekanbaru tersebut. 
 
Menurut Ketua Bidang Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau Muhammadun Bahkan langkah ini harusnya dilakukan jauh hari, mengingat keresahan masyarakat terhadap keberadaan lebih seribu imigan dari berbagai negara yang dibiarkan bebas sudah lama terjadi.
 
“Meski terlambat,  harus didukung karena memang sudah mendesak Pemko Pekanbaru punya langkah kongkrit menindaklanjuti keresahan masyarakat terkait prilaku penyimpang sejmlah imigran yang dibiarkan berkeliaran bebas,” tutur Ketua Bidang Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau Muhammadun saat berbincang dengan riauterkinicom.
 
Muhammad mengaku sudah sangat sering meminta pada Pemko Pekanbaru agar tidak menganggap masalah Imigran sebagai persoalan sepela. Mengingat adanya indikasi mereka menyebarkan ajaran yang sudah dinyatakan sesat oleh MUI, yakni syiah. Sementara ada indikasi juga sebagian dari mereka menjadi gigolo. Terakhir, Wakil Walikota Ayat Cahyadi mengungkapkan indikasi imigran melakukan praktek kawin kontrak dengan perempuan lokal. (R03)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index