Sempat Bilang tak Terima Undangan dari Siak, Ini Klarifikasi Pemprov Riau

Sempat Bilang tak Terima Undangan dari Siak, Ini Klarifikasi Pemprov Riau
Arsyadjuliandi RAchman-Syamsuar.

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Suasana panas menyeruak dari ketidakhadiran Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dalam Sidang Paripurna Istimewa HUT Siak Ke-18 di sedung DPRD Siak, Kamis (12/10/2017).

Konon lagi, bukan saja sang Gubernur Arsyadjuliandi Rachman yang tidak hadir, perwakilan Pemprov Riau pun tidak ada dalam acara bersejarah itu.

Ketidakhadiran tersebut juga disayangkan Bupati Siak, Syamsuar. ''Yang pasti undangan sudah kami kirimkan, kalau pun tak datang biasanya kan ada pejabat yang datang mewakili. Itu masalahnya disana,'' kata Syamsuar selepas paripurna.

Terkait situasi itu, Kamis siang tadi, Kepala Biro Humas, Protokol dan Kerja sama Setdaprov Riau, Muhammad Firdaus akhirnya memberikan klarifikasi.

Sebelumnya, dia sempat mengatakan kalau Pemprov Riau tidak menerima undangan dari Pemkab Siak untuk Gubernur Riau menghadiri Paripurna Istimewa HUT Siak Ke-18.

Dalam klarifikasinya, Firdaus menyampaikan permohonan maafnya atas kesalahan informasi terkait undangan tersebut.

Bukti Undangan Paripurna Instimewa HUT Siak Ke-18.

Dikatakan Firdaus, Pemprov Riau ada menerima undangan untuk acara tersebut. ''Undangan itu diterima oleh staf Tata Usaha di Biro Umum Setdaprov pada Rabu (11/10/2017) sekitar pukul 14.00 WIB.

Dikatakan dia, undangan itu masuknya paling lambat dibandingkan dengan tiga kabupaten dan kota lainnya yang sudah semenjak sepekan terakhir menirimkan undangan memastikan kehadiran Gubernur Riau pada HUT kabupaten dan kota. 

''Iya, jadi seperti Rokan Hulu, Kuansing, Pelalawan, undangan sudah disampaikan jauh-jauh hari. Tapi untuk undangan Pemkab Siak, undangannya agak dadakan, waktunya juga sudah siang, pukul 14.00WIB. Begitupun kami minta maaf atas miskomunikasi ini,'' ungkap Firdaus. 

''Dalam catatan, untuk tiga kabupaten lainnya, yakni Pelalawan, Kuansing dan Rokan Hulu, seluruhnya tercatat dalam agenda, hanya Siak saja yang tidak. Mungkin karena itu tidak terjadwal dan tersusun. Kalau sampai pada saat bersama, pasti sudah tersusun. Mudah-mudahan ini jadi pelajaran kita bersama,'' ungkap Firdaus.(R05)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index