TELUK KUANTAN (RIAUSKY.COM) - Siapa sangka pelaku penambangan emas tanpa izin (PETI) gunakan bahan berbahaya mercuri saat mendompeng.
Hal itu didapat saat pria berinisial Lgt ditangkap Tim Opsnal Satreskrim Polres Kuansing,Riau, Selasa ( 17/10/2017). Sedangkan tujuh rekannya berhasil kabur dari kejaran Polisi.
Menurut Kapolres Kuansing, AKBP Fibri Karpiananto, S.Ik melalui Kasubag Humas, AKP Lumban G Toruan, sebelum membekuk prias asal Pati Jawa Tengah ini, sekitar pukul 13:00 wib, anggota Opsnal Satreksrim mendapat perintah melalui Kateam Opsnal Bripka Solehan untuk melakukan penindakan PETI yang diduga menggunakan mercuri.
Anggota Opsnal kemudian langsung bergerak melakukan patroli ke arah Desa Logas kecamatan Singingi. Saat anggota Opsnal melintasi kebun sawit di belakang timbangan Logas, mereka mendengar suara mesin dompeng dan langsung melakukan penindakan terhadap pelaku PETI dan mengamankan pelaku.
Sementara, tujuh orang pelaku yang diduga ikut melakukan aktivitas PETI berhasil kabur dari kejaran petugas. Untuk penyidikan lebih lanjut, satu pelaku yang berhasil diamankan dibawa ke Mako Polres Kuansing.
Menurut Lumba, Polisi berhasil mengamankan barang bukti, satu mesin daesunge, empat lembar karpet penyering butiran emas, satu spiral, satu paralon, satu keong, dan mercury atau air raksa. (R12/Ktc/Rls)
Listrik Indonesia
