Demo Mahasiswa Memanas, Kapolresta Pekanbaru Terluka

Demo Mahasiswa Memanas, Kapolresta Pekanbaru Terluka
Kapolresta Pekanbaru saat dibawa ke ambulans untuk mendapatkan perawatan setelah cedera saat ricuh demo di gerbang DPRD Riau. Foto: Goriau.

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Unjuk rasa di Gedung DPRD Provinsi Riau Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Jumat (20/10/2017) sore memanas, lantaran ratusan mahasiswa tidak diizinkan masuk untuk melaksanakan ibadah shalat Ashar. 

Mereka merangsek masuk dan terlibat aksi dorong-dorongan.

Aksi itu memanas, setelah perwakilan dewan yang mendatangi massa mengaku tidak punya wewenang untuk mengizinkan ratusan mahasiswa masuk. Berlanjut, massa pun melakukan aksi dengan mendobrak pagar besi.

Setelah cukup lama aksi dorong-dorongan terjadi, ratusan mahasiswa pun berhasil masuk beberapa meter ke dalam. Saat itu lah aparat gabungan dari kepolisian dan Satpol PP yang sudah membuat pagar betis berupaya menahan, sehingga terjadi bentrokan antara keduanya.

Beberapa mahasiswa tampak terluka di kepala, termasuk polisi. Bahkan Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto yang berdiri di depan aparat Sabhara turut jadi korban. 

Kepalanya mengucurkan darah, akibat terkena sesuatu benda.

Kombes Susanto pun langsung dievakuasi ke mobil ambulance dan diberi penanganan medis. Kata dia, saat itu posisinya berada di depan untuk menetralisir aparat Sabhara agar tidak melakukan aksi apa pun. Memang saat kejadian, situasi sangat kacau, di mana antara mahasiswa dan aparat terlibat dorong-dorongan.

Setelah mendapat perawatan medis, Kombes Susanto akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit, karena mengalami pusing. 

Perwakilan mahasiswa yang mengetahui itu mendatanginya untuk memastikan kejadian tersebut.

Sementara dari pihak mahasiswa juga tampak ada yang terluka di kepala. Mengantisipasi aksi lainnya, saat ini sudah diturunkan aparat dari Brimobda Polda Riau, dengan dipersenjatai tameng dan alat pelindung diri.

Pantauan GoRiau.com, hingga berita diturunkan, ratusan mahasiswa masih bertahan di depan pagar Gedung DPRD Provinsi Riau. Sebelumnya mereka juga sempat membakar ban. Adapun unjuk rasa itu terkait kinerja pemerintah Joko Widodo (Jokowi). Situasi juga berangsur-angsur kondusif. ***

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index