PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pekanbaru menutup pendaftaran calon gubernur dari perseorangan (independen).
Hingga tengah malam tadi, tidak ada satu orang pun bakal calon yang menyatakan maju melalui jalur non partai tersebut hingga pukul 24.00 WIB tengah malam tadi.
Penegasan tersebut disampaikanKetua Komisioner KPU Riau, Dr Nurhamin selepas penandatanganan berita acara tahapan penerimaan syarat dukungan calon perseorangan pada Pilgub dan wagub Riau 2018 di Kantor KPU Riau.
“Sesuai jadwal tahapan, sejak 22 – 26 Nopember 2017 KPU Provinsi Riau telah membuka layanan penerimaan syarat minimal dukungan pasangan calon perseorangan. Dimana KPU Provinsi Riau telah menetapkan jumlah minimal dukungan sebesar 333.119 dukungan,” ujar Nurhamin yang didampingi sejumlah komisioner KPU lainnya, Abdul Hamid, Ilham Yasir.
Jumlah dukungan itu didasari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada pemilihan terakhir sebesar 3.919.048 pemilih. Karena menurut Pasal 41 ayat 1 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota menegaskan, provinsi dengan jumlah penduduk yang tercantum dalam DPT terakhir 2.000.000 – 6.000.000, dukungannya adalah sebesar 8,5 persen dari jumlah DPT pemilihan terakhir.
Hingga batas waktu yang diberikan, pukul 24.00 malam tadi, tidak ada satu orang pun yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur atau wakil gubernur Riau melalui jalur perseorangan.
Karena itulah, berita acara yang ditandatngani oleh para mkomisioner KPU adalah tidak ada calon perseorangan yng mendaftar kepada KPU untuk mengikuti Pilgubri 2018.
KPU, sebut dia akan masuk pada pentahapan selanjutnya terkait pelaksanaan Pilgubri.
