BAGANSIAPIAPI (RIAUSKY.COM)- Hari Jumat yang biasanya lengang di RSUD Dr Pratomo. Tapi pada hari Jumat (1/12/2017) RSUD Dr. Pratomo mendadak dipenuhi oleh masyarakat sejak pukul 13.00 wib siang tadi.
Di RSUD Dr. Pratomo, juga tampak hadir Anggota Dewan Provinsi Riau merupakan Koordinator kegiatan yang juga Presiden Lion Club Bagan Batu Bintang Mulia, Ir Siswaja Muljadi, Anggota Dewan Rohil, Ucok Muktar dan beberapa orang pengurus dan anggota Lion Club Bagan Batu Bintang Mulia yang menggunakan rompi kuning.
Mereka sedang melaksanakan bakti sosial operasi katarak gratis bagi masyarakat yang dilaksanakan bekerja sama Lions Club Baganbatu.
Saat diwawancarai awak media, Presiden Lion Club Bagan Batu Bintang Mulia Siswaja Muljadi mengatakan, bakti sosial operasi katarak secara gratis tersebut dilaksanakan adanya kerjasama antara Lions Club Bagan Batu Bintang Mulia dengan Lions Club Medan Fortune, Lions Club Rantau Prapat Mitra, Pusat Pelayanan Masyarakat Lion Indonesia (PPMLI) Medan dan Kepolisian Resor (Polres) Rokan Hilir (Rohil) yang dimulai sejak tanggal 1-3 Desember 2017.
“Hari ini kita sudah mulai melaksanakan kegiatan bakti sosial yakni berupa kegiatan operasi katarak secara gratis. Adapun jumlah pasien yang sudah di data itu mencapai 270 orang. Pasien-pasien tersebut di kumpulkan selama 7 hari dari 13 Pukesmas yang tersebar di Rohil,’ Kata Siswaja Mulyadi.
Dijelaskan pria yang akrab di sapa Aseng itu, dokter yang menangani pasien sengaja didatangkan dari PPMLI Medan yakni sebanyak enam orang, empat diantaranya perempuan dan dua laki-laki.
“Jadi, mereka (dokter) itu datang kemari membantu kita dalam kegiatan ini,” kata Siswaja.
Aseng menambahkan, pembukaan operasi katarak gratis tersebut rencananya akan dibuka oleh Bupati dan dihadiri Kapolres Rohil pada esok hari, Sabtu (2/12/2017) pukul 09.00 WIB, di halaman RSUD Dr. R.M. Pratomo Bagansiapiapi.
Dia berharap kepada semua masyarakat yang telah selesai operasinya agar tetap menjaga kondisi kesehatannya seperti tidak sampai batuk, tidak sampai demam, tidak mengangkat barang-barang berat, tidak terkena asap rokok dan debu. Kerjasama daripada pasien menurutnya sangat diharapkan.
“Kalau tidak ada kerjasama antara pasien dengan kita maka akan terjadi kegagalan. Artinya, efeknya akan ada dan kita tidak mau sampai itu terjadi, karena selama ini kita sudah susah payah mulai dari menggalang dana, melakukan survei, menjadwalkan pelaksanaan dan semuanya sudah kita lakukan. Jadi kita minta semua bekerjasama dengan baik sehingga kegiatan ini betul-betul mendapatkan manfaat bagi masyarakat kita. Mudah-mudahan kedepan kerjasama ini masih bisa kita lanjutkan,” demikian di harapkan Siswaja Muljadi, yang juga masih aktif sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau.(CR5/nto)
Listrik Indonesia
.jpeg)
