PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2018, raksasa Telekomunikasi Telkomsel sudah melakukan sudah melakukan persiapan guna mengantisipasi lonjakan trafik.
Beberapa persiapan yang sudah dilakukan seperti peningkatan kapasitas dan kualitas jaringan di seluruh wilayah regional Sumbagteng.
Hal itu disampaikan GM Regional Manager Sales Regional Sumbagteng Ihsan didampingi GM ICT Regional Sumbagteng, Noviandri, Senin (18/12/2017) di Pekanbaru.
Bahkan katanya, Telkomsel sudah jauh-jauh hari sejak memasuki semester kedua lalu dengan melakukan penambahan BTS dan penguatan kapasitas layanan di beberapa daerah yang diprediksi akan mengalami lonjakan cukup tinggi.
Ditambahkannya, jika merujuk pada periode yang sama tahun lalu, dimana saat Natal dan Tahun Baru terjadi lonjakan pembelian pulsa sebanyak 23 persen. Makanya untuk memenuhi kebutuhan komunikasi pelanggan menjelang natal dan tahun baru, Telkomsel telah meningkatkan distribusi produk maupun ketersediaan pengisian pulsa hingga dua kali lipat dari kondisi normal bukan hanya di outlet namun di semua Channel Distribusi baik Traditional Channel (Mkios dan Voucher Fisik) dan Modern Channel (ATM, T-Cash, Transfer Pulsa dst). Dari peningkatan ini dapat dipastikan bahwa Telkomsel dapat memenuhi lonjakan kebutuhan komunikasi pelanggan nantinya.
Adapun GraPARI Siaga NARU di Regional Sumbagteng tahun ini sebanyak 7 titik yang meliputi GraPARI Mall SKA Pekanbaru, GraPARI Pekanbaru Panam Jl. HR Subrantas, GraPARI Nagoya Hill Batam, GraPARI Mall Panbill Batam, GraPARI Imam Bonjol Padang, GraPARI Padang Jl Katib Sulaiman dan, GraPARI Bukittinggi, akan tetap melayani pelanggan saat libur Natal dan Tahun Baru dengan operasioal layanan dari jam 10:00 hingga 16:00 WIB.
Selain itu, Telkomsel juga menyiapkan 59 titik PoI atau point of interest seperti di Bandara SSK II Pekanbaru, Alam Mayang Pekanbaru, Jam Gadang Bukittinggi hingga di tepian laut Padang.
Ikhsan berharap, dengan semua yang sudah dipersiapan Telkomsel, pelanggan yang akan melakukan mudik, liburan dan sebagainya akan merasa nyaman dan aman selama dalam perjalanan.
Disisi teknis, Noviandri menjelaskan, Telkomsel juga melakukan antisipasi sumber energi terutama listrik ke BTS yang bisa saja terputus akibat listrik padam.
"Makanya kita banyak menyiapkan baterai yang bisa tahan 2-4 jam. Kalu kurang kita punya mitra sebanyak 150 untuk pengerahan genset lengkap dengan bahan bakar minyak," tegasnya.
Sebagai catatan, saat ini Telkomsel didukung oleh sejumlah BTS yang sudah dilengkapi layanan 4G dengan total 1.583 BTS yang 4G, meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya 298 BTS. (R01)
Listrik Indonesia
