Hampir 2 Tahun Tak Terima Tunjangan, Ratusan Dosen Demo, Kampus UIN Suska Riau 'Lumpuh'

Hampir 2 Tahun Tak Terima Tunjangan, Ratusan Dosen Demo, Kampus UIN Suska Riau 'Lumpuh'
Demo ratusan dosen UIN Suska Riau

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Kegiatan belajar dan mengajar di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau, Jumat (22/12/17) terganggu. 

Penyebabnya, ratusan dosen menolak masuk ruang kuliah dan memilih menggelar demo di rektorat. Aksi ini merupakan puncak kecewaaan para pengajar universitas plat merah tersebut atas buruknya menagemen pengelolaan yang dilakukan selama ini. 

Dampakanya, sudah 22 bulan para dosen PNS belum nerima tunjangan. Sementara dosen non PNS sudah 9 bulan tidak menerima anggaran sertifikasi. 

Para dosen menggelar aksi dibawa koordinator Iskandar Armel yang merupakan Ketua Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) UIN Suska Pekanbaru. Aksi tersebut menyampaikan sejumlah tuntutan. 

Pertama, menuntut pembayaran tunggakan 22 bulan tunjangan dosen PNS dan tunggakan 9 bulan dana sertifikasi dosen non PNS. Kedua, penerapan aturan reumunasi sesuai ketentuan. Ketiga, meningkatkan profesionalisme menagemen kampus. Keempat, diterapkan transparasi pengelolaan data keuangan. Kelima, mutasi pegawai bagian keuangan yang sudah belasan tahun bertugas di bagian tersebut. Keenam, menuntu perbaikan kinerja pelayanan kampus dan ketujuh, memenuhi sarana dan prasarana akademik agar terjadi peningkatan mutu dan kualitas. 

Dalam penjelasannya, Iskandar Armel mengatakan, carut-marutnya tata kelola keuangan di UIN Suska sangat mungkin terjadi karena ketimpangan jumlah pegawai honor yang sangat besar. 

Jumlah PNS baik dosen dan non dosen di UIN Suska saat ini sekitar 1000 orang, sementara jumlah pegawai honor diyakini lebih dari seribu. Kondisi itulah yang membuat keuangan UIN Suska timpang. 
Mengingat sebagai Badan Layanan Umum (BLU) dari SPP mahasiswa UIN Suska hanya menerima pemasokan sekitar Rp113 miliar setahun. Sementara biaya operasionalnya mencapai Rp330 miliar. Saat ini para pendemo diterima Wakil II Rektor UIN Suska Dr Akyar, MAg. 

Petinggi kampus agama tersebut menyimak orasi-orasi yang disampaikan para pendemo. Rencananya akan dilakukan pembicaraan antara kedua belah pihak untuk mencari jalan keluar terbaik. (R04/Mcr)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index