SIAK (RIAUSKY.COM)- Aparat kepolisian berhasil menangkap pelaku pembakaran terhadap istana siak Asseriyah Hasyimiyah.
Pelakunya diketahui berinisial TSA (41) warga Jalan Delima, Gang Delima, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.
Terungkapnya pelaku setelah aparat kepolisian melakukan penelusuran terhadap barang bukti dari kasus pembakaran terhadap pakaian adat di ruang rapat Sultan Siak dan tirai yang diduga sengaja dibakar menggunakan cairan yang mudah terbakar.
Penangkapan terhadap TSA tersebut dibenarkan Kapolres Siak, AKBP Barliansyah SIK, Rabu (10/1/2017).
Dari pengakuan sementara pelaku kepada penyidik kepolisian, disebutkan kalau aksi pembakaran dilakukan karena pelaku mendapat bisikan aneh dari sang nenek yang memintanya untuk membakar istana tersebut.
Penjelasan tersebut tentu saja tak langsung dipercayai petugas. Karena itulah, saat ini terduga pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif oleh aparat kepolisian.
Dijelaskan Kapolres Siak, Barliyansyah, TSA ditangkap di jalan Delima Pekanbaru sekitar pukul 16.10 WIB pada Selasa (9/1/2018) dipimpin Kasat Reskrim Polres Siak AKP Hidayat Perdana SIK.
Saat dilakukan penangkapan, terduga pelaku tidak melakukan perlawanan.
Istana Siak, Asseriyah Hasyimiyah yang terletak di di Jalan Sultan Syarif Kasim dibakar oleh orang tak dikenal pada 8 Januari 2018 lalu.
Dua hari setelah peristiwa itu, Dinas Pariwisata Siak, tuntas melakukan perbaikan dan penggantian terhadap alat peraga yang terbakar dan saat ini, istana peninggalan kerajaan Siak itu sudah bisa kembali dikunjungi warga.(R08)
Listrik Indonesia
.jpg)
