PADANG (RIAUSKY.COM)- Memiliki kepedulian dan rancangan program menuju kota Pekanbaru yang sehat dan terarah dalam penyediaan sarana kebutuhan publik, salah satunya penyediaan sarana sanitasi kota, Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru, Ayat Cahyadi, Kamis (19/11/2015). menghadiri konferensi City Sanitation Summit (CSS) XV dan rapat kerja nasional (rakernas) Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi (AKKoPSi ) se- Indonesia di Hotel Grand Inna Muara, Padang.
Dalam acara Konferensi yang dilaksanakan bersempena Rapar kerja Nasional (Rakernas) yang diikuti 444 peserta se Indonesia yang dibuka Direktur Keuangan Daerah Kemendagri, Reydonnyzar Moenek, Wakil Wali Kota, Ayat Cahyadi menegaskan keikutsertaan Pemko Pekanbaru tidak terlepas dari upaya pemerintah Kota Pekanbaru dalam mendukung terciptanya sarana sanitasi yang baik untuk mendukung pembangunan kawasan perkotaan.\
Wakil Wali Kota, Ayat Cahyadi mengatakan bahwa iven ini merupakan salah satu upaya pemerintahan untuk memperbaiki kondisi sanitasi di Indonesia dengan mengutamakan percepatan pembangunan sektor sanitasi. “Jadi, AKKoPSi ini sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga menata kota, khususnya untuk Kota Pekanbaru, yang dewasa ini sedang berkembang pesat, kata Ayat Cahyadi.”
Dalam kesempatan ini, Wawako tak lupa mengimbau masyarakat Kota Pekanbaru untuk senantiasa meningkatkan pola hidup sehat dan membiasakan tidak membuang sampah sembarangan karena akan berdampak terhadap kesehatan dan kelangsungan hidup masyarakat.
Penyediaan sarana sanitasi yang baik dan mendukung kelayakan hidup masyarakat merupakan salah satu stnadar terbangunnya sebuah ekosistem lingkungan yang baik di kawasan perkotaan. Setidaknya itu tercermin dari pengembangan sarana sanitasi yang juga sudah mulai di kembangkan di kota-kota besar lainnya di Indonesia.
Dalam sambutannya, Direktur Keuangan Daerah Kemendagri Reydonnyzar menjelaskan AKKoPSi memiliki peran penting dalam pencapaian Percepatan Pembangunan Sanitasi Pemungkiman (PPSP) tahap kedua untuk mewujudkan target 100 pesren akses sanitasi Indonesia tahun 2019.
Katanya, AKKoPSi ini menjalankan misi utamanya dalam melakukan advokasi kebijakan dan penguatan kapasitas para kepala daerah secara intensif melalui kolaborasi dan sinergisitas dengan berbagai pihak.
Rapart Koordinasi regular tahunan para Bupati dan Wali Kota anggota AKKoPSi di CSS XV ini berlangsung selama tiga hari, 18- 20 November 2015. Pada acara ini akan diserahkan sertifikat dan nomor keanggotaan resmi AKKoPSi kepada 96 Bupati dan Wali Kota anggota baru AKKoPSi. Dengan demikian, total keanggotaan AKKoPSi berjumlah 444 peserta dari seluruh provinsi di Indonesia. (advertorial)
Listrik Indonesia