TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM)- Bersempena kunjungannya ke Kabupaten Indragiri Hilir, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman juga mengikuti peresmian penyalaan listrik untuk 19 desa di Provinsi Riau yang dipusatkan di Desa Sungai Junjangan, Kecamatan Batang Tuaka, Senin (29/1/2018).
Peresmian listrik desa itu dihadiri General Manager PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR) M Irwansyah Putra, Manager Bidang PLN WRKR Dwi Suryo Abdullah, Manager Area Rengat Joy Mart Sihaloho, Manager PLN Tembilahan Iwan Eka Putra dan tokoh masyarakat Inhil H Syamsuddin Uti.
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengapresiasi upaya PLN untuk terus mengatasi kendala elektrifikasi wilayah pedesaan di Provinsi Riau.
Gubri berharap, upaya ini akan bisa mewujudkan komitmen bersama antara Pemprov Riau dan PLN untuk mencapai 100 persen wilayah Riau teraliri listrik.
''Banyak kendala dalam mencapai ini. Khususnya untuk wilayah-wilayah yang memang sulit dijangkapu. Namun, dengan apa yang dilaksanakan hari ini, kita yakin dan memberi apresiasi kepada PT PLN,'' dukung Andi memberi semangat.
Namun begitu, dia berharap, masyarakat hendaknya bukan saja bisa memanfaatkan. namun juga bisa memelihara sarana yang tersedia sehingga tidak rusak apalagi menyebabkan terganggunya pasokan listrik ke wilayah pedesaan.
''Mudah-mudahan ini bisa meningkatkan juga taraf hidup, kesejahteraan dan masyarakat,'' harap Andi.
Sementara itu, GM PLN WRKR M Irwansyah Putra menyampaikan, bersamaan dengan peresmian listrik masuk desa di Junjangan ini, setidaknya ada 19 desa dari 6 kabupaten se-Provinsi Riau telah dapat menikmati listrik PLN.
Sebanyak 13 desa berada di Kabupaten Indragiri Hilir. Adapun sisanya, 2 desa di Rokan Hulu serta masing-masing 1 desa di Kampar, Siak, Bengkalis, dan Kepulauan Meranti.
Irwansyah juga menyebutkan, dengan tambahan 19 desa teraliri listrik, setidaknya hingga awal tahun 2018 ini, PLN sudah mensuplai kebutuhan energi listrik di 1.625 desa dari 1.835 desa yang ada di Provinsi Riau. ''Artinya, persentase elektrifikasi di Riau saat ini sudah mencapai 88,5 persen,'' ungkap Irwan.(CR1)
