Sepanjang 2018, Sebanyak 1.596,86 Hektar Lahan di Riau Terbakar

Sepanjang 2018, Sebanyak 1.596,86 Hektar Lahan di Riau Terbakar

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Luasan lahan terbakar terhitung 14 Januari sampai hari ini telah mencapai 1.596,86 hektar. Kebakaran lahan terparah ada di Bengkalis, yang mencapai 151.5 hektar, diususul Dumai 110.25 hektar.

"Berdasarkan rekapitulasi yang kita terima terhitung 14 Januari sampai saat ini, Bengkalis dan Dumai daerah terbanyak lahannya terbakar," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger, Senin (26/3/18).

Selain itu menyusul Kepulauan Meranti 894.11 hektar, Siak 131.5 hektar, Indragiri Hulu 121,5 hektar, Rokan Hilir (Rohil) 52.75 hektar, Kampar 15.25 hektar.Sementara sisanya hanya hitungan puluhan hektar, bahkan Rokan Hulu (Rohul) hanya tercatat 1 hektar saja lahan terbakar. Kemudian Pekanbaru 31 hektar, Indragiri Hilir 31 hektar serta Pelalawan 58 hektar.

"Kita terus up date datanya, harapan kita tentu saja bagaimana lahan terbakar bisa kita atasi jangan sampai meluas dengan bekerja sama, mulai dari BPBD, Menggala Agni, dibantu personil TNI/Polri melalui unsur-unsurnya," ungkap Sanger.

Ada pun dari hasil pantauan patroli yang dilakukan hari ini dengan menggunakan Helikopter Bell 412 milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), menemukan dua titik lahan terbakar Desa Penyengat Kecamatan Sungai Apit Siak.

Kemudian ditemukan juga titik api di Desa Lukul Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Kepulauan Meranti. Hanya saja dari laporan yang diterima berdasarkan hasil pantauan Satelit NOAAg 18 dan Satelit Terra/Aqua (BMKG) sama-sama nihil justru nihil.

"Mungkin karena cakupannya tidak terlalu luas, makanya dari laporan Terra dan NOAA nihil saja hari ini," ujar Sanger usai melaksanakan patroli udara tersebut.

Sejumlah pejabat yang juga ikut dalam pemantauan lahan terbakar tersebut, yakni Wakil Bupati Kepulauan Meranti Said Hasyim, Kapolres Meranti La Ode Proyek.  BPBD Meranti M Edy Afrizal, Korem 031/WB P Sitorus. Manggala Agni Edwin Putra. (R06/Mcr)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index